Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Karawang, Petrus Teguh Aprianto meminta kepada seluruh pegawai untuk berperan aktif dalam mewujudkan pelayanan yang mengedepankan nilai inklusivitas. Hal tersebut disampaikannya saat menjadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila, Sabtu (01/06).
"Kata inklusif dapat dimaknai sebagai pemberian pelayanan tanpa membeda-bedakan asal suku, ras, agama, atau kelompok tertentu. Setiap pengguna layanan berhak mendapatkan kualitas pelayanan yang sama," ujarnya.
Lebih lanjut, Petrus menyebutkan, Peringatan Hari Lahir Pancasila juga harus disertai dengan peningkatan rasa gotong-royong antar sesama. Terutama yang berkaitan dengan pemberian layanan keimigrasian kepada masyarakat.
"Setiap pegawai tidak boleh tak acuh terhadap segala bentuk kegiatan yang bertujuan untuk peningkatan kualitas pelayanan," sebutnya.
Dirinya juga menambahkan, pelayanan yang inklusif dan mengedepankan nilai gotong-royong tidak akan terwujud tanpa adanya pola komunikasi yang baik antar pegawai.
"Hilangkan ego sektoral, mari satukan tujuan untuk Imigrasi Karawang yang semakin baik," pungkasnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H