Mohon tunggu...
Imel's Poenya
Imel's Poenya Mohon Tunggu... -

a simple mother

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Anak Usia Sekolah Dan Tontonan Sex Di You Tube Saat Ini

1 Januari 2012   11:54 Diperbarui: 4 April 2017   16:27 3184
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Saat ini, jika kita mengklik kalimat  " adult porn video " atau  " gay porn video " di You Tube, maka akan muncul gambar diam berupa foto perempuan bugil  atau gambar bergerak tentang kehidupan sex heterogen atau lesbian atau gay.

Gambar bergerak berupa video, ada yang menampilkan adegan awal sebelum terjadi persetubuhan ( ciuman, rabaan, memasukkan tangan ke bagian alat vital ), ada pula yang menampilkan adegan persetubuhan tanpa memperlihatkan alat kelamin.
Gambar diam dan bergerak tersebut selalu menampilkan pesan sponsor situs porno yang bisa di akses.

Sangat disayangkan, pemerintah tidak bisa menutup semua adegan pornografi di You Tube.  Walaupun hanya sedikit video yang menayangkan adegan persetubuhan tanpa memperlihatkan alat kelamin, namun pendidikan sex yang menyimpang ( kehidupan sex lesbian dan gay ) dapat menjadi contoh buruk di dalam kehidupan sex anak usia sekolah.

Mengapa yang menjadi sorotan adalah anak usia sekolah ?

1. Karena saat ini pemerintah sedang menggalakkan anak usia sekolah untuk  " melek " IT , artinya mereka akan sering-sering pergi ke internet untuk sekedar browsing,  main game dan  " mengklik "  kalimat ajaib tersebut di atas di You Tube.
Untuk yang memilki HP,  mereka dapat dengan mudah mengakses internet dimanapun dan kapanpun.

2. Sifat anak sekarang yang selalu ingin tahu dan mencoba.

3. Usia anak sekolah yang masih belum kuat mentalnya, sehingga mudah terpengaruh dan mudah di tipu.

Penulis sangat berharap, opini ini dapat sampai kepada mereka yang mempunyai kewenangan atau kekuasaan.  Sehingga situs pornografi dapat di tutup aksesnya dari bumi nusantara tercinta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun