Mohon tunggu...
Imelda Safitri
Imelda Safitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta Museum Muhammadiyah: Jejak Sejarah dan Kearifan Lokal

7 November 2023   14:34 Diperbarui: 7 November 2023   14:45 985
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Museum Muhammadiyah, yang terletak di jantung kota Yogyakarta, menjadi saksi bisu dari sejarah panjang gerakan Muhammadiyah dan peran Universitas Ahmad Dahlan dalam mempertahankan serta mempromosikan warisan budaya dan keagamaan yang berharga. Museum ini bukan hanya tempat bersejarah, tetapi juga menjadi pusat penelitian dan pendidikan bagi masyarakat yang ingin memahami perjalanan panjang organisasi Muhammadiyah dan nilai-nilai Islam yang terkandung di dalamnya.

Museum Muhammadiyah didirikan pada tahun 1980 sebagai salah satu upaya untuk mengabadikan peran Muhammadiyah dalam perubahan sosial dan keagamaan di Indonesia. Universitas Ahmad Dahlan, yang didirikan oleh Muhammadiyah pada tahun 1957, memainkan peran penting dalam pendirian dan pengelolaan museum ini. Koleksi museum mencakup berbagai artefak, dokumen bersejarah, buku-buku kuno, dan lukisan yang menggambarkan perkembangan Muhammadiyah dari awal pendiriannya hingga masa kini.

Museum Muhammadiyah juga mencerminkan nilai-nilai kearifan lokal Yogyakarta, terutama dalam konteks Muhammadiyah. Pengunjung dapat melihat berbagai seni dan budaya lokal yang memengaruhi perkembangan gerakan Muhammadiyah, seperti seni wayang kulit, batik, dan musik tradisional. Hal ini menciptakan sebuah atmosfer yang kaya dan mendalam di dalam museum.

Sebagai bagian dari Universitas Ahmad Dahlan, museum ini juga menjadi tempat pelatihan dan penelitian bagi mahasiswa dan peneliti. Mereka dapat menggali lebih dalam tentang sejarah dan ajaran Muhammadiyah, serta mengkaji dampaknya dalam masyarakat.

Museum Muhammadiyah bukan hanya tempat bagi mereka yang ingin belajar sejarah, tetapi juga menjadi sumber inspirasi bagi generasi muda untuk terlibat dalam pembangunan sosial, keagamaan, dan budaya. Museum ini adalah bukti konkret dari komitmen Universitas Ahmad Dahlan dalam mempromosikan nilai-nilai keadilan, toleransi, dan pendidikan yang merupakan landasan Muhammadiyah.

Dengan sejarah panjangnya dan peran yang semakin penting dalam pemeliharaan warisan budaya dan keagamaan, Museum Muhammadiyah di Universitas Ahmad Dahlan tetap menjadi destinasi penting bagi mereka yang ingin memahami dan menghargai perjalanan panjang gerakan Muhammadiyah di Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun