Nah, karena target kelas 4 kami sangat menginspirasi dan unik. Maka waka kurikulum kami ustadzah Fera menyuruh kami untuk membuatkan video yang terdiri dari foto-foto target para siswa.Â
Wah kami para guru baru saja bernafas. Akhirnya karena saat saling kenal dan saling sapa tentang nama, alamat, dan hobi kami tahu hobi para siswa, diantaranya hobi editing video. Maka akhirnya saya tawarkan ke wa grup siswa. Siapa yang mau membantu ustadzah edit video?alhamdulilah ada 5 anak yang mau, Aiko, Sarah, May, Nay dan Hanin. Ok kali ini kesempatannya jatuh pada May Nay.
May dan Nay adalah gadis kembar yang manis dan lucu, sangat ekspresif dalam bercerita terutama dalam bahasa inggris. Karena masa belajar on line mereka sering belajar dunia baru diantaranya yaitu editing vide mereka.Â
Dengan menggunakan aplikasi android CapCut maka mereka dengan mudah mengeksekusi foto-foto target semua siswa. Dan tidak butuh waktu lama mereka membuatnta dengan sangat cepat dan lincah. 18 foto target siswa sudah diramu menjadi video yang manis dan unik.Â
Wah kita para guru tidak boleh kalah nih dengan skill dewa anak-anak. Para guru biasanya menggunakan aplikasi kinemaster, ya minimal 3 hari jadi, karena butuh waktu, ide dll. Nah anak-anak dengan kemampuan mereka yang lebih natural dan spontan hasilnya lebih alami. Setelah jadi komentar di grup pun bersahutan.Â
"Wooww bagus banget May Nay."Puji siswa yang lain.
Ada hikmah positif dan negatif dari semua kejadian. Masa Belajar on line pun kita harus tetap positif dan kreatif.Â
Dari editing video May Nay akhirnya kami paham, kolaborasi sangat dibutuhkan untuk masa genting seperti ini.
Mari para pendidik gali dan ramu kompetensi para siswa, dan tunggulah keajaiban yang datang.
Terima kasih semua anak-anakku kelas 4.2 (Zainab bin jahsy) yang selalu menginspirasi.
Kompak selalu buat tim 4 yaitu Ustadzah Laras dan Ustad Rizal, semoga kita selalu kompak dan guyub rukun
#ayorutinnulisrek
