Mohon tunggu...
imas masitoh
imas masitoh Mohon Tunggu... Wiraswasta - Full time mom

Bandung

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Bijak dalam Memproteksi Keluarga untuk Masa depan yang Bahagia

13 Februari 2019   22:49 Diperbarui: 13 Februari 2019   23:42 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi family vacation: Photo by Jehu Christan on Unsplash

Setelah menikah, apa aja sih yang harus dipersiapkan untuk ke depannya?

Banyak! Mulai dari tempat tinggal, kendaraan, kebutuhan harian, perencanaan keuangan, Salah satu yang paling penting adalah perencanaan kebutuhan keluarga yang perlu dipersiapkan bersama pasangan. Yap, itu juga bisa dibilang salah satu tugas awal sebagai pasangan yang baru menikah.  

Perencanaan tersebut harus dilakukan dengan bijak, karena semua hal tersebut menjadi satu kesatuan demi terciptanya masa depan yang baik dan pastinya juga supaya tercipta rasa bahagia dalam keluarga. Rasa bahagia? Iya dong, rasa bahagia itu perlu dan harus diciptakan dan dirasakan dalam keluarga. 

Pastinya setiap orang ingin punya kisah yang bahagia kan, apalagi bersama keluarga. Misalnya perencanaan untuk liburan. Kenapa harus liburan? bagi saya liburan itu perlu untuk quality time bersama pasangan dan anak. Membuat lebih tenang, bersemangat kembali dan tentu akan terciptanya rasa bahagia setelah itu. 

ilustrasi family vacation: Photo by Jehu Christan on Unsplash
ilustrasi family vacation: Photo by Jehu Christan on Unsplash
Namun, tampaknya bagi sebagian generasi millennial yang baru menikah atau baru mempunyai anak seperti saya, rasanya merencanakan hal-hal tersebut tidaklah mudah. Kadang saya masih kesulitan dalam hal perencanaan keuangan, akibatnya semuanya tidak terkendali dan rencana yang lainnya tidak bisa dilakukan. 

Setiap bulan saya mempunyai anggaran untuk dana berlibur. Pernah waktu itu, tiba-tiba si kecil sakit dan harus ke dokter. Karena menggunakan dana pribadi, maka saya tidak bisa mengira-ngira berapa biaya yang dikeluarkan saat si kecil konsultasi ke dokter. 

Jika biayanya lebih besar dari anggaran yang saya simpan pada tiap bulannya, otomatis saya harus mengambil kekurangannya dari anggaran lain seperti anggaran liburan. Apabila hal itu berulang, akan mengakibatkan perencanaan yang sudah dilakukan menjadi berantakan. Yah, rencana liburan terancam tertunda atau malah batal.

Setelah hal itu terjadi, saya sadar jika ada yang terlewat dalam perencanaan keluarga. Yap, asuransi. Asuransi kesehatan penting sekali dimiliki oleh keluarga. Karena waktu itu saya selalu santai dan selalu beranggapan "nanti aja deh", akhirnya hal yang sebenarnya penting itu pun terlewat dan sedikit menyesal.

Asuransi kesehatan saja apakah cukup?

Setelah berpikir dan mempertimbangkan beberapa hal, saya jawab "Tidak". Selain kesehatan, proteksi jiwa untuk keluarga juga penting.

Kenapa penting? karena selain sebagai perlindungan diri untuk anggota keluarga, asuransi jiwa juga merupakan investasi untuk masa depan. 

Sepenting itukah? Yap, cukup penting. Kita tidak tahu apa yang akan terjadi di masa yang akan datang, sakit atau kecelakaan bisa terjadi. Tidak ada yang bisa menebak usia seseorang, meninggal saat usia tua atau muda, sebagai manusia kita tidak bisa mengetahuinya. 

Jika hal tersebut terjadi pada orang tua, maka akan berdampak pada sang anak. Mungkin akan terjadi kekacauan dalam keuangan keluarga jika pada saat awal tidak mempunyai investasi untuk keberlangsungan ke depannya. Maka ketika mempunyai asuransi, manfaatnya akan dirasakan oleh anggota keluarga. Kita tidak perlu khawatir dengan dana pendidikan, kesehatan dan simpanan warisan untuk anak-anak.

Ada beberapa teman saya yang masih ragu apakah memproteksi anggota keluarga dengan asuransi kesehatan dan asuransi jiwa yang biasa itu sudah tepat atau malah hanya akan merugikan. Hal itu pun jadi bahan pertimbangan saya. 

Seperti disebutkan sebelumnya, kita tidak tahu apa yang akan terjadi ke depannya, sakit, kecelakaan, meninggal kita sebagai manusia tidak akan mengetahui apa yang akan menimpa kita besok. Maka ketika saya memproteksi keluarga dengan asuransi, pasti ada beberapa pertanyaan yang mengemuka. Misalnya bagaimana jika pada suatu hari saya tidak bisa membayar lagi premi asuransi tersebut, apakah nantinya saya sia-sia saja karena polis akan tidak aktif sehingga anggota keluarga tidak akan merasakan manfaat dari asuransi tersebut. 

Nah, sebenarnya untuk hal ini, kitalah sebagai orangtua yang harus benar-benar bijak memilih asuransi yang sesuai dengan keinginan kita dan akan memberikan manfaat bagi kita dan juga anggota keluarga. Tugas orangtua untuk memilih asuransi yang biasa-biasa saja atau asuransi yang memberikan manfaat  untuk ke depannya.

Setelah bingung dan mencari-cari apa yang tepat untuk saya dan keluarga, ada satu produk yang membuat saya tertarik. Payor Protection dan Spouse Payor Protection dari Allianz lah yang membuat saya tertarik. 

Hal apa yang bikin produk dari Allianz ini menarik dan sesuai dengan keinginan?

Karena produk ini adalah jawaban dari keraguan saya. Yap, ketika saya memproteksi anggota keluarga dengan asuransi dan tiba-tiba suatu hari terjadi hal yang tidak diinginkan. Saya tidak perlu khawatir dengan polis yang akan batal atau tidak aktif karena saya tidak bisa membayar premi lagi. Karena Allianz lah yang akan melanjutkan pembayaran premi tersebut. 

Kok bisa? 

Bisa dong, karena produk ini memang mempunyai keunggulan tersebut. Jika pemegang polis atau pasangannya meninggal karena sakit kritis atau kecelakaan, maka Allianz lah yang akan melanjutkan pembayaran premi hingga pemegang polis atau pasangannya berusia 65 tahun. Maka kita tidak perlu khawatir polis kita akan batal atau tidak aktif  sehingga kita akan merasa tenang karena manfaat perlindungan polis ini selalu tersedia. Anggota keluarga sebagai ahli waris pun akan tenang merasakan manfaatnya.

payor benefit & spouse payor benefit
payor benefit & spouse payor benefit
payor benefit & spouse payor benefit
payor benefit & spouse payor benefit
Rasanya memilih Payor Protection dan Spouse Payor Protection dari Allianz itu tepat bagi saya dan keluarga. Apalagi biayanya juga terjangkau untuk keluarga muda seperti saya.  Jika ada beberapa orang yang bilang kalau terlalu dini untuk memilih dan mempunyai asuransi, namun bagi saya sejak dini malah lebih baik. 

Bagi saya, perencanaan perlindungan bagi anggota keluarga di masa depan haruslah bijak, terutama bijak dalam memilih asuransi. Bagi kamu keluarga muda, pasangan yang baru menikah, pasangan yang baru mempunyai anak bayi, ini bisa menjadi langkah awal kamu untuk memproteksi keluarga. Sedini mungkin itu akan lebih baik demi masa depan anggota keluarga yang baik dan juga bahagia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun