Mohon tunggu...
Imanuel Lopis
Imanuel Lopis Mohon Tunggu... Petani - Petani

Petani tradisional, hobi menulis.

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Artikel Utama

Fenomena El Nino, NTT Terancam Gagal Panen

23 Januari 2024   19:29 Diperbarui: 24 Januari 2024   09:35 891
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari Selasa (23/1/2024), cuaca cerah berawan di Desa Maunum, Kecamatan Amanuban Tengah, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur (NTT). 

Waktu menunjukan pukul 09.00 WITA dan matahari semakin terik. Bulan Januari terasa seperti bulan September yang merupakan musim kemarau nan panas.

Daun tanaman jagung di pekarangan rumah kami yang semula segar kemudian perlahan menggulung. Daun jagung yang sudah menggulung pun semakin menggulung hingga mirip daun bawang bombai.

Hal tersebut sebagai mekanisme alami dari tanaman yang kekurangan air untuk meminimalkan penguapan.

Jelang tengah hari langit penuh dengan awan hitam, pertanda akan hujan. Sayangnya hanya gerimis sejenak, langit kembali cerah dan matahari panas terik.

Tanaman di pekarangan rumah kami masih mending karena tipe tanahnya yang masih mengandung sedikit air. Namun di kebun kami, tanahnya agak liat dan berpasir sehingga tanaman tinggal menunggu ajal.

Potret tanaman jagung di pekarangan. Gambar: dokumentasi Imanuel Lopis.
Potret tanaman jagung di pekarangan. Gambar: dokumentasi Imanuel Lopis.

Yah, sejak kami menanam jagung pada awal Desember 2023 hujan lebat tidak lebih dari lima kali. Benih jagung yang kami tanam berkecambah dalam tanah nan kering. Seminggu kemudian barulah hujan deras turun. Sebagian benih jagung tidak tumbuh karena kekurangan air.

Sepanjang bulan Januari 2024 hujan lebat di daerah kami ini hanya sekali. Kadang cuma hujan gerimis dan kadang hanya berawan tebal. 

Tanaman jagung lokal yang kami tanam sudah berumur hampir 60 hari namun hanya mendapat sedikit air. Sebagian jagung kerdil, layu bahkan mati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun