Mohon tunggu...
Imanuel Lopis
Imanuel Lopis Mohon Tunggu... Petani - Petani

Petani tradisional, hobi menulis.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Menanam Terong di Pekarangan Rumah

17 Januari 2023   21:30 Diperbarui: 17 Januari 2023   22:00 1505
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terong yang pernah saya tanam di musim hujan berbuah dengan produktif  kemudian meranggas dan masih bertahan hidup di musim kemarau. Saat memasuki musim hujan berikutnya terong kemudian kembali tumbuh subur dan berbuah lagi.

Buah terong hasil panen sering saya bagi-bagikan untuk beberapa kerabat dan tetangga, selain untuk konsumsi sekeluarga sendiri. Olahan terong untuk konsumsi sekeluarga dengan membakar atau merebus buah terong lalu mencampurnya dengan berbagai bumbu menjadi sambal. Sajian buah terong juga kadang berupa gorengan, tumisan atau terong dengan kuah santan.

Olahan buah terong berupa gorengan biasanya mengandung minyak sehingga harus menyiasatinya sedemikian rupa.

Tahun ini saya sudah menyemai sebungkus kecil biji terong dan tumbuh menjadi ratusan anakan terong. Beberapa orang kerabat sudah meminta anakan terong untuk menanam juga. 

Setiap kali menyemai terong, banyak orang yang memintanya dan saya sangat senang berbagi anakan terong dengan mereka. Alangkah senangnya melihat pekarangan orang lain juga penuh dengan terong yang berbuah lebat. Semoga pembaca tulisan ini terinspirasi untuk menanam terong di pekarangan rumah. Selamat menanam.   

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun