Perbankan Syariah: Bank syariah beroperasi tanpa menggunakan riba dan menggunakan sistem bagi hasil, seperti mudharabah dan musyarakah. Misalnya, Bank Muamalat di Indonesia yang menawarkan berbagai produk perbankan yang sesuai syariah.
Pasar Modal Syariah: Pasar modal syariah menyediakan instrumen keuangan yang bebas dari unsur riba dan spekulasi. Misalnya, sukuk (obligasi syariah) digunakan sebagai alternatif pembiayaan proyek-proyek besar.
Manajemen Zakat dan Wakaf: Di negara seperti Malaysia, lembaga zakat telah dikelola secara profesional dan diatur oleh pemerintah. Wakaf juga menjadi sumber pendanaan publik untuk pembangunan fasilitas umum seperti sekolah dan rumah sakit.
4. Relevansi Ekonomi Islam dalam Menghadapi Tantangan Ekonomi Global
Mengatasi Ketimpangan Ekonomi: Instrumen seperti zakat dan infaq membantu mengurangi ketimpangan ekonomi, salah satu masalah besar dalam ekonomi global saat ini.
Stabilitas Keuangan: Sistem ekonomi Islam yang melarang spekulasi dan riba cenderung lebih stabil karena transaksi didasarkan pada aset riil dan kemitraan.
Keberlanjutan Lingkungan: Prinsip-prinsip dalam ekonomi Islam mengajarkan pengelolaan sumber daya yang bijaksana dan tidak merusak lingkungan, yang sangat relevan dalam konteks krisis iklim global saat ini.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H