Dilanjutkan SN, bahwa terkadang tidak sadar dan tidak ingat berada dimana, lalu ia berkomunikasi bersama teman sekolahnya. Â Dari perbincangan bersama temannya tersebut, SN disarankan untuk mencari tempat yang aman untuk agar bisa segera ditemukan lokasi dimana ia berada.Â
Terkait bagaimana dirinya lepas dari para pria yang menyekapnya, SN mengaku tidak mengetahuinya. Dia mengaku baru sadar ketika dia sedang menangis dan berada di depan salah satu warung penjual buah tepatnya di depan Mesjid Panciro, Kab. Gowa, pada Kamis (6/4/2023) pukul 22.00 Wita.
Menurut Nasir, Sang Ayah SN saat itu, anaknya ditemukan di salah satu warung penjual buah yang berada tepatnya di depan Masjid Panciro, melalui bantuan driver ojol untuk melacak keberadaan nomor WhatsApp Pelaku yang menunjukkan bahwa pelaku Farel alias Yusuf" berada di wilayah titik lokasi tersebut.
"Bersama tim Ojol dan Pemuda Pancasila (PP) tiba di lokasi tersebut, salah seorang pedagang buah memberikan petunjuk bahwa ada seorang anak perempuan yang berada di depan warung jualan buahnya, setelan ia mendekat, ternyata betul bahwa itu adalah Saniah anaknya yang dicari selama 3 hari ini, dan Nasir langsung memeluk anaknya," ujar Nasir.
Sebelumnya diketahui, seorang siswi SMP di Makassar berinisial SN (14), ditemukan usai menghilang selama 3 hari dari rumahnya semenjak pulang dari sekolah di Jalan Goa Ria, Kecamatan Biringkanaya, Makassar.Â
Ibu SN, Mardiana (39) mengatakan, SN menghilang dari rumahnya sejak hari selasa tanggal 5 April 2023 lalu. Saat itu, ia berangkat dan pulang dari sekolah. Namun, sejak saat itu, SN tidak lagi pulang ke rumahnya.Â
Pegiat Jurnalis Biringkanaya, meminta agar pihak Kepolisian segera bertindak dengan tegas dengan mengusut tuntas dan menangkap pelaku. (Ir/jb).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H