Mohon tunggu...
Iman Rohiman
Iman Rohiman Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa Agribisnis yang belum punya bisnis

Hanya iseng nulis

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Mengembalikan Ingatan Rempah oleh Rempah Embassy

19 Oktober 2021   18:28 Diperbarui: 20 Oktober 2021   06:58 632
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Wedang Series: Wedang Bulan, Wedang Angin, Wedang Hujan, dan Wedang Laut| Foto: Rempah Emabassy)

Majalengka – Nusantara merupakan negara kaya akan rempah dan ini juga salah satu alasan penjajah datang ke Nusantara ingin menguasai hasil rempah serta pada jaman itu rempah merupakan komoditi yang mahal dan banyak dibutuhkan oleh belahan negara di dunia. 

Sejak dulu rempah dipercaya dan digunakan menjadi obat-obatan, bumbu masakan hingga dipergunakan oleh acara ritual. Namun sejak maraknya obat-obatan kimia di era modern ini, rempah mulai perlahan ditinggalkan. Hal itu selaras dengan Rempah Embassy yang sedang mengupayakan ingatan masyarakat akan kejayaan rempah sebagai komoditi yang berharga.

Rempah Embassy merupakan jongko kongsi dagang yang beralamat di Jl. Raya KH. Abdul Halim No 136, Kelurahan Majalengka Kulon tepatnya depan SMAN 1 Majalengka. Jongko ini buka pada sore hari hingga malam hari dan libur di Hari Kamis. Sesuai namanya, jongko ini menyajikan ramuan ramuan berbahan rempah sebagai andalannya dalam mengembalikan ingatan dan kejayaan rempah pada masa kini.

Menurut Arie S. selaku pemilik, Rempah Embassy merupakan agen layanan rempah masyarakat. Selain tugas pokoknya menjamu masyarakat dengan rempah yang menyehatkan dan menyegarkan, Rempah Embassy juga punya tugas sampingan, yaitu mempertemukan ingatan demi ingatan dari individu yang tercecer dan terberai sesuai dengan tugasnya masing-masing. 

Pertemuan itu, disadari atau tidak berasal dari kata per-tamu-an yaitu saling bertamu. Hingga akhirnya terjadilah per-jamu-an sederhana, rayuan demi rayuan, ramuan demi ramuan yang ditemukan kemudian dan seterusnya, lalu kembali lagi ke tugasnya masing-masing, manjamu tetamu yang lainnya.

(Aneka rempah dalam toples|Foto: Rempah Embassy)
(Aneka rempah dalam toples|Foto: Rempah Embassy)

Rempah-rempah yang diracik dan dipadusatukan disulap menjadi aneka wedang. Ada wedang bulan yang mana kuning bersal dari kunyit, wedang angina berwarna merah karena ada paduan rosela, wedang hujan paduan dari lemon dan wedang laut berwarna biru karena ada paduan bunga telang serta aneka jamuan yang lainnya. 

Aneka wedang cocok untuk menemani nongkrong dengan kolega selain menghangatkan badan disamping itu menjadi jamuan yang mempertemukan kemesraan. Apalagi jika cuaca cukup dingin temani aneka wedang menjadi lebih pas.

(Suasana malam di jongko kongsi dagang | Foto: Rempah Embassy)
(Suasana malam di jongko kongsi dagang | Foto: Rempah Embassy)

Kini terdapat sajian baru dalam bentuk kemasan botol. Jadi untuk pembeli yang mau di bawa ke rumah ini cocok banget sajian dalam botol ini.

(Wedang Series: Wedang Bulan, Wedang Angin, Wedang Hujan, dan Wedang Laut| Foto: Rempah Emabassy)
(Wedang Series: Wedang Bulan, Wedang Angin, Wedang Hujan, dan Wedang Laut| Foto: Rempah Emabassy)

Tidak hanya minuman siap saji, namun jongko ini menyediakan berbagai minuman serbuk dan bisa diseduh di rumah.  Sajian ini bentuk variasi yang disuguhkan kepada pembeli yang tak perlu pergi dan cape cape mampir ke jongko.

(Wedang Angin dalam kemasan | Foto: Rempah Embassy)
(Wedang Angin dalam kemasan | Foto: Rempah Embassy)

(Wedang Uwu dalam kemasan | Foto : Rempah Embassy)
(Wedang Uwu dalam kemasan | Foto : Rempah Embassy)

Tersaji juga nasi kucing seperti pada angkringan pada umumnya. Pembeli bisa menikmati sajian nasi  dengan anek lauk pauk yang dipanggang terlebih dulu, bagi yang suka dengan pedas bisa  disantap ditambahkan dengan sambal biar lebih nikmat dan meningkatkan nafsu makan. 

Tidak hanya nasi kucing, sajian nasi biru hasil paduan cantiknya bunga telang dibungkus dengan daun serta dibakar dalam menambah cita rasa hingga menggugah selera makan. Maka tidak heran jika tempat ini menjadi tempat paling asyik karena tempat menyehatkan dan tentunya harga yang dipatok pun cukup ramah didompet.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun