Mohon tunggu...
Hilman Amirudin
Hilman Amirudin Mohon Tunggu... karyawan swasta -

adbenturer, suka hal yang baru, penuh tantangan, trying to be better man for a better life

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jalan Apa Ini?

20 Februari 2012   22:39 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:24 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

kurasa berbeda saat matanya mengisyaratkan cinta, ku ikuti langkahnya.

sampai akhirnya ku berdiri disampingnya dan mengerti..

ta ad cinta yang ia bawa bersama langkah ini.

kosong.....

kembali ku langkahkan kaki ini dengan tangis di hati

untuk apa diri ini ada jika ku ta mngerti dengan rasa dalam diri sndiri.

teriaku pd jiwa.

ku berlari menjauh dari dunia.

ta sanggup ku menerimanya jika hnya salah dan salah yg ku rasa

Tuhan..

jalan itu begitu indah ku rasa,
namun selalu sakit yang ku rasa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun