Mohon tunggu...
Imam Kodri
Imam Kodri Mohon Tunggu... - -

Formal Education Background in UPDM (B) Of Bachelor’s Degree of Politics and Social Science, majoring of Public Administration and Master Degree, Majoring of Human Resources. Worked in various private companies over 30 years, such as: PT. Pan Brothers Textile as HRD Assistant Manager, PT. Sumber Makmur as HRD Manager, General Personnel Manager at PT. Bangun Perkarsa Adhitamasentra, Senior Manager of HRD and General affair at PT. Indoraya Giriperkarsa, Headmaster of Kelapa Dua High School, and the last, Head of the General Bureau and Human Resources at ISTN Jakarta.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Uang Reses Bikin Stres, H Lulung Bertambah Bingung

15 Mei 2015   09:53 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:02 1222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Begitu pelit dan kehati-hatinya Ahok mengeluarkan duwit rakyat, meski terhadap anggota Dewan yang dalam resesnya akan melakukan kunjungan kepada konstituennya guna sosialisasi kebijakan Pemerintah DKI Jakarta.

Dalam kaitan ini sebenarnya Ahok sangat terbantu oleh hasil kerja dari anggota Dewan yang masa resesnya digunakan menyambangi masyarakat DKI, sehingga akan diketahui aspirasi publik dan pada gilirannya untuk perumusan dalam Musyawarah Kerja Rencana Pembangunan Daerah.

Akan tetapi, karena sudah terlanjur trauma maka Ahok dalam kebijakannya yang dituangkan dalam Instruksi Gubernur Nomor 24/2015 yang diteken 16 Februari 2015 pada poin 8 memberikan persyaratan yang sangat memberatkan bagi para pengguna Anggaran.

Gubernur DKI Ahok sudah bosan dan tidak percaya lagi dengan cara-cara tak terpuji yang sangat merugikan keuangan DKI sehingga muncul uang siluman, anggaran siluman yang berasal dari usulan siluman.

Siluman-siluman itu baru terdeteksi Ahok , dengan ditemukannya 8000 kegiatan senilai 12 triliun rupiah dalam Anggaran 2014, anehnya muncul setelah pembahasan antara pemerintah dan Dewan.

Itulah Ahok Gubernur yang bikin bingung H Lulung dan seluruh anggota Dewan, karena pelit, berbelit-belit, akhirnya reses tanpa uang reses, malah bikin stres!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun