Ramadan selalu menjadi waktu yang penuh kebahagiaan dan khusuk. Namun, di sisi lain, ada juga beban finansial yang harus dipikul selama bulan ini, terutama saat Lebaran tiba. Berikut ini adalah lima pos pengeluaran yang bisa membuat kita boncos selama Ramadan dan Lebaran.
Belanja Bahan Makanan
Di bulan Ramadan, kita pasti akan lebih banyak membeli bahan makanan untuk persiapan sahur dan berbuka. Belum lagi jika kita sering berbagi hidangan dengan tetangga atau keluarga.
Hal ini bisa membuat biaya belanja bahan makanan membengkak, apalagi jika kita memilih bahan yang lebih mahal seperti daging atau seafood. Saya sendiri berusaha untuk memilih bahan yang lebih terjangkau namun tetap sehat dan bergizi.
Agar bisa menghemat pengeluaran belanja bahan makanan selama Ramadan, ada beberapa cara yang bisa dilakukan, antara lain:
- Membeli bahan makanan yang lebih terjangkau namun tetap sehat dan bergizi, seperti sayuran dan buah-buahan.
- Mengatur jadwal belanja dan membuat daftar belanjaan sebelum pergi ke pasar atau supermarket, agar tidak membeli barang-barang yang tidak perlu.
- Membeli bahan makanan dalam jumlah yang lebih besar agar bisa menghemat biaya.
Zakat dan Sedekah
Di bulan suci ini, banyak orang yang memberikan zakat dan sedekah untuk membantu mereka yang membutuhkan. Saya sendiri selalu berusaha untuk memberikan zakat dan sedekah setiap tahunnya. Namun, hal ini juga bisa membuat pengeluaran meningkat, terutama jika saya memberikan sumbangan yang besar. Oleh karena itu, saya selalu berusaha untuk menentukan anggaran yang sesuai dan tidak melebihi kemampuan.
Untuk mengatasi pengeluaran untuk zakat dan sedekah, ada beberapa solusi yang bisa dilakukan, seperti:
- Menentukan anggaran zakat dan sedekah yang sesuai dengan kemampuan, dan tidak melebihi batas kemampuan keuangan.
- Mencari informasi mengenai program-program zakat dan sedekah yang bisa membantu menyalurkan sumbangan dengan lebih efektif dan efisien.
- Berpartisipasi dalam program-program amal atau sosial yang diadakan oleh lembaga-lembaga keagamaan atau masyarakat.