Mohon tunggu...
imam fahrozi
imam fahrozi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Tajamnya pisau karena sering diasah, tajamnya pengetahuan karena sering membaca

Sukses adalah sebuah proses, nikmatilah sehingga suksesmu akan lebih bermakna

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Anak Malas Belajar, Bagaimana Cara Mengatasinya?

4 Maret 2020   09:40 Diperbarui: 4 Maret 2020   10:31 308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Belajar di kelas merupakan hal yang wajib dilakukan oleh siswa pada saat pembelajaran dimulai.

Namun tak sedikit dari mereka menganggap bahwa belajar merupakan suatu hal yang membosankan, apalagi jika pembelajaran yang disampaikan tidak disukai olehnya.

Terkadang siswa akan melampiaskannya dengan melakukan hal-hal yang bisa mengganggu teman-temannya.

Apabila hal tersebut terjadi maka perlu dilakukan tindakan khusus oleh guru supaya siswa tersebut bisa semangat dalam belajar di kelasnya.

Berikut adalah beberapa penyebab siswa malas dalam belajar baik di kelas maupun di rumah ;

1. Tidak menyukai pelajaran

Ada anak yang suka matematika, ada pula yang tidak. Ada yang gemar bahasa Indonesia, namun banyak juga yang tidak menyukainya. Itu wajar. Setiap anak punya minatnya masing-masing. 

Alasan anak Anda malas belajar bisa juga karena ia tidak menyukai pelajarannya. Bisa karena pelajarannya terlalu susah, materinya yang membosankan, atau tidak suka dengan guru yang mengajarnya.

2. Sulit berkonsentrasi

Tidak semua anak punya daya konsentrasi yang tinggi. Perhatikan, apakah anak Anda cepat bosan saat baru belajar atau anak mudah terganggu konsentrasinya bila ada hal-hal yang terjadi di sekitar. 

Bila anak Anda terlihat seperti itu, baiknya Anda mengatur jam belajar yang tidak terlalu lama, namun efektif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun