Mohon tunggu...
Imam Mukti
Imam Mukti Mohon Tunggu... -

lahir di kolaka sulawesi tenggara pada 07 oktober 1982 dari keluarga yang sangat sederhana.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Menuju Kursi RI 01, Menjadi Pemilih Cerdas

8 Juli 2014   05:32 Diperbarui: 18 Juni 2015   07:05 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Mengawali tulisan ini, sy ingin berbagi wacana atas dinamika politik di negeri ini. Menjelang Pemilu Prediden dan Wakil Presiden RI Tahun 2014, banyak sekali janji-janji yang di lontarkan oleh masing-masing pasangan, baik pasangan dari nomor urut 1 maupun nomor urut 2.
Namun yang terpenting saat ini adalah bagaimana mendidik warga negara agar menjadi pemilih cerdas, dalam arti bahwa jangan sampai pemilu kali ini Rakyat Indonesia salah memilih, suatu kesalahan yang dilakukan berulang-ulang sejak beberapa tahun sejak tumbangnya Rezim Orde Baru tahun 1998 silam.
Semoga Tulisan ini dapat membuka mata dan pikiran kita semua, bahwa selama ini kita belum menjadi pemilih yang cerdas, karena beberapa kali kita selalu menyesal dengan keputusan kita dalam menentukan sikap dan menentukan pilihan kita memilih Presiden.
Yang terpenting saat ini adalah kita harus menggunakan Hak Suara kita, dan menolak berbagai macam upaya yang dilakukan oleh Tim Sukses dari masing-masing pasangan capres cawapres untuk membeli suara kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun