Mungkinkah malam itu sepi ?Â
Tak ada angin yang memberi kabar tentang bunyi dedaunan kering yang jatuh dari ranting-ranting yang tinggi.Â
Kebingungan yangg mendalam setelah tangan tak tak sampai tuk menggenggam. Seketika itu ketakutan terus mencekram.Â
Entah kenapa ?Â
Serasa terbawa angin Nan jauh pergi. Tinggalkan beban, sampai menjadi hayalan dalam ingatan.Â
Serasa menyentuh meski tak d sentuh. Jujur, duniaku hilang saat kejujuran menyentuh malam.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!