Mohon tunggu...
Ilyas Muaji
Ilyas Muaji Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seorang mahasiswa di program studi Sosiologi

ENFJ yang suka seni musik, seni lukis, dan memasak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menyikapi Bagaimana Dampak Belanja Online terhadap Lingkungan

17 Oktober 2022   00:20 Diperbarui: 17 Oktober 2022   01:25 1079
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal ini sejalan dengan teori kritik Karl Marx yang menganggap bahwa kapitalis dapat menyebabkan kerusakan lingkungan dan juga kesenjangan sosial. Aktivitas belanja online semakin meningkat serta banyaknya limbah sampah plastik pembungkus membuat lingkungan semakin tercemar. Harus ada solusi untuk mengatasi masalah ini salah satunya dengan cara mengurangi frekuensi belanja online serta mengganti plastik pembungkus bubble wrap dengan opsi lain seperti kardus ataupun bahan Pembungkus yang ramah lingkungan.

Alam yang rusak akan menimbulkan banyak sekali masalah bagi manusia, Sebagai manusia yang hidup berdampingan dengan alam harusnya kita ikut menjaga alam agar nantinya keberlangsungan hidup terus terjaga. ita dapat menjaga alam dengan kebiasaan kecil dimulai dari mengurangi penggunaan produk plastik sekali pakai, mengurangi budaya konsumerisme, serta menggunakan produk produk yang ramah lingkungan agar nantinya lingkungan dan alam kita tetap terjaga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun