Mohon tunggu...
Ilyani Sudardjat
Ilyani Sudardjat Mohon Tunggu... Relawan - Biasa saja

"You were born with wings, why prefer to crawl through life?"......- Rumi -

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Pelabuhan Sunda Kelapa; Jejak Kejayaan Bahari yang Terabaikan?

17 Agustus 2014   20:07 Diperbarui: 18 Juni 2015   03:19 395
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

2. Sebagai tujuan wisata, karena pelabuhan ini kuno banget, sudah dikenal  sejak abad 12! Bayangkan! Pelabuhan ini mengalami pasang surut, dapat serangan mulai dari Portugis, Belanda, Demak, Mataram, tetapi tetap masih utuh. Bayangkan nilai kesaksian sejarah dari pelabuhan Sunda Kelapa ini!

Pelabuhan Sunda Kelapa menjadi saksi kejayaan Bahari Indonesia, yang menguasai laut hingga ke ujung dunia.

Dan kesaksian sejarah teranyar adalah ketika seorang calon presiden terpilih, Joko Widodo - Jusuf Kala menaiki sebuah kapal Pinisi di Sunda Kelapa, dan mengucapkan pidato yang begitu berkesan.  Jokowi memiliki ide mengenai Indonesia sebagai poros maritim dunia. Mengoptimalkan fungsi laut sebagai sarana mobilisasi barang yang cepat dan tangguh, tanpa macet (cuman badai aja, hehee), wisata pantai & laut, optimalisasi kekayaan laut sebagai sumber pendapatan rakyat.

Ya sudah, gitu aja. Salam Kompasiana!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun