Mohon tunggu...
Ilyana Rokhmatin Nuzul
Ilyana Rokhmatin Nuzul Mohon Tunggu... -

Guru kimia, fisika, dan ipa di SMK Islam Manbaul Ulum Mayong Jepara. Mahasiswa jurusan pendidikan kimia UIN Walisongo Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ayah, Andai Kau Masih Ada

23 Juni 2016   12:17 Diperbarui: 23 Juni 2016   12:21 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ayah, andai kau masih ada. . .

Bunga ini tak kan jadi begini

Ayah, andai kau masih ada. . .

Bunga ini tak kan mati suri

Ayah, andai kau masih ada. . .

mahkota ini tak kan runtuh berkali-kali

Ayah, andai kau masih ada. . .

Pasti tak kau biarkan seperti ini

Layaknya hama bertopeng dusta

Mereka merampas madu

Oh. . . Ayah, andai kau masih ada. . .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun