"Kamu yang kemarin nolong saya kan?" tiba-tiba sosok laki-laki itu mengucapkan kalimat yang nampaknya ditujukan kepada Yana.
"Kamu kenal dia Yan?" tanya Ziad.
"Iya saya yang nolong kamu. Akhirnya kamu selamat. Dan gak jadi bunuh diri?" ucap Yana mengacuhkan pertanyaan Ziad dan menjawab pertanyaan sosok laki-laki asing itu.
"Kenapa kamu menolong saya?"
"Bukannya saya sudah bilang kemarin? Bahwa setidaknya jangan bunuh diri saat aku masih di sini. Nanti saya bisa jadi saksi pahitnya bisa saja jadi tersangka."
Ziad yang masih duduk di samping Yana melongo mendengarkan pembicaraan antara Yana dan sosok laki-laki asing itu. Ziad bahkan bingung ap yang sebenarnya sesang Yana dan laki-laki itu bicarakan.
"Saya ingin berterimakasih. Apapun alasanmu kemarin menolong saya."
"Oke sama-sama."
Setelah mengatakan kalimat singkat barusan. Sosok laki-laki itu lalu meninggalkan Yana dan Ziad yang nampaknya masih tidak mengerti dengan situasi yang sedang dihadapinya.
"Siapa tadi Yan?"
"Nggak tahu Ad. Saya gak kenal."