Mohon tunggu...
Iloeng Sitorus
Iloeng Sitorus Mohon Tunggu... wiraswasta -

Hidup itu seperti hubungan suam istri.\r\nKadang diatas, kadang dibawah. :D

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Facebookers Menggalang Dana "Aksi Peduli Sinabung" di Dunia Nyata

23 Januari 2014   22:40 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:31 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_317769" align="alignnone" width="300" caption="Berpose bersama setelah aksi hari ketiga 19/01/14"][/caption]

Sejak tanggal 17/01/14  "Aksi Peduli Sinabung" masih berlanjut hingga hari ini. Aksi ini bermula ketika teman-teman dunia maya disalah satu grup facebook yakni Bagan Batu Facebookers mempertanyakan kepedulian kemanusian terhadap korban gunung Sinabung. Tanpa pikir panjang, saya selaku admin di grup tersebut pun langsung beraksi dengan mengolah kardus bekas jajanan untuk dijadikan tempat sumbangan. Lantas kardus tersebut saya foto lalu saya upload di grup.

Alhamdulillah respon positif pun berdatangan, hingga teman jurnalis media online yang sengaja saya suruh mampir ke kios saya pun langsung respon dan menyuruh saya membuat surat permohonan ke camat Bagan Sinembah Kab. Rokan Hilir - RIAU dimana domisili saya berada. Gayung pun bersambut, lantas posko peduli sinabung pun berdiri dipinggir jalan lintas Riau - Sumut dan memohon bantuan kepada para pengendara yang melintas.

Sekali lagi Alhamdulillah, hingga tanggal 23/01/14 jumlah dana yang kami kumpulkan bekisar Rp. 19 juta lebih (data akuratnya silahkan klik sepiritriau.com atau digrup kami yakni Bagan Batu Facebookers) . Ditambah lagi mie instan sudah mencapai 83 kotak lebih serta pakaian bekas layak pakai dari warga sekitar yang datang ke posko peduli sinabung.

Banyak pujian yang datang, juga tidak sedikit cibiran yang muncul namun kami tetap semangat melanjutkan aksi peduli sinabung. Tidak tanggung-tanggung anggota dewan yang bisa dibilang kampung halamannya lah tanah karo, mempertanyakan izin kepada camat dan meragukan dana yang terkumpul tidak sampai ketangan para pengungsi sinabung. Alangkah baiknya kami didukung, entah itu cuma dukungan moril, biar kami lebih semangat dalam beraksi. Tapi, ya sudahlah.

[caption id="attachment_317748" align="alignnone" width="300" caption="Opung Boru Sirait, walau hidupnya pas-pasan namun rela memberi sumbangan berupa mie instan."]

1390486784720009391
1390486784720009391
[/caption]

Kami juga dibantu rekan-rekan dari club motor BATIC (Bagan Batu Tiger Club) dalam aksi menggalang dana peduli sinabung. Sebelumnya kami juga dijanjikan akan dibantu tenaga relawan dari HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) Rokan Hilir-Riau, namun hingga hari ke 7 tidak ada 1 pun perwakilan yang datang. Awal mula saya kontak via HP, lantas dihari ke tiga datang 1 orang memberi tahukan bahwa tidak bisa bantu dihari ke tiga tersebut dikarenakan sedang ujian, namun untuk hari ke empat atau tepatnya tanggal 20/01/14 mereka mengusahakan untuk membantu, ternyata mereka tidak hadir juga. Namun dihari ke empat pesan singkat saya tidak dibalas sama sekali oleh yang menurut pengakuannya beliau lah sekretaris dari HMI Rokan Hilir. Yang sangat disayangkan bukan kehadiran mereka tak juga tiba, tapi janji mereka itulah yang sangat disayangkan. Tapi bagaimana pun juga kami tetap semangat dalam menggalang dana bantuan peduli sinabung.

[caption id="attachment_317749" align="alignnone" width="300" caption="Warga sekitar ikut menyumbang pakaian bekas layak pakai."]

1390486929510225866
1390486929510225866
[/caption]

Sekali lagi terimakasih untuk sahabat-sahabat saya yang rela membantu aksi ini, tanpa kalian takkan ada aksi ini, tanpa adanya aksi ini kita hanya teman dunia maya yang sok kritis, dan terimakasih untuk anggota dewan yang mendukung penuh aksi kami walau dijejaring sosial sering saya kritik begitu juga teman lainnya, namun demi misi kemanusiaan wakil rakyat itu menyampingkan perihal yang sering memojokkan itu.

Rokan Hilir - Riau, 23/01/2014

iloeng sitorus

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun