Mohon tunggu...
ERNIH
ERNIH Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Bidan

Saya seorang bidan yang berkecimpung di dunia bloger dengan website ilmubidan.com yang menyediakan informasi seputar kesehatan

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kapan Boleh Hamil Lagi Setelah Keguguran?

5 Mei 2023   07:03 Diperbarui: 5 Mei 2023   07:09 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah mengalami keguguran, tentu ada rasa kekhawatiran pada seorang wanita untuk merencanakan kembali kehamilan. Kekhawatiran itu wajar terjadi karena takut akan terulang untuk kedua kali nya. Namun adapula yang tidak mau larut dalam kesedihan dan ingin segera hamil kembali. Yang sering menjadi pertanyaan kapan boleh hamil lagi setelah keguguran?

Keinginan untuk segera hamil kembali setelah keguguran merupakan hal yang wajar. Apalagi jika pasangan suami istri sangat mendambakan kehadiran buah hati. 

Namun perlu menjadi perhatian khusus, rahim seorang wanita yang mengalami keguguran perlu waktu untuk pulih agar lapisan rahim yang nanti nya menjadi tempat janin berkembang( endometrium) menjadi kuat dan dapat mempersiapkan kehamilan berikutnya.

Jika tubuh wanita belum siap untuk menjalani kehamilan berikutnya, dikhawatirkan akan menigkatkan resiko mengalami keguguran berulang. Untuk menghindari keguguran berulang, sebaiknya bunda berkonsultasi dengan dokter kandungan jika ingin merencanakan kehamilan kembali.

Penyebab Keguguran

Dokter akan mengevaluasi penyebab keguguran pada kehamilan sebelumnya. Jika penyebab keguguran sebelumnya karena bunda terinfeksi TORCH, maka perlu dilakukan pengobatan terlebih dahulu hingga benar- benar dinyatakan sehat.

Jika mempunyai riwayat keguguran lebih dari 2 kali, dokter akan menyarankan bunda melakukan pemeriksaan lebih rinci seperti pemeriksaan darah untuk mendeteksi ketidakseimbangan hormon, pemeriksaan kromosom, pemeriksaan panggul dan rahim. Agar dapat diketahui penyebab keguguran yang terjadi.

Penyebab terjadinya keguguran  hampir 80% karena kelainan pada tingkat struktur kromosom. Artinya kehamilan yang terjadi diduga dari sperma ataupun sel telur bahkan kedua nya yang tidak bagus. Untuk itu ayah dan bunda harus memperbaiki sel telur dan sperma masing-masing agar kualitasnya baik dan mempersiapkan kehamilan selanjutnya sebaik mungkin.

Adapun cara memperbaki kualitas sperma ( untuk ayah) yaitu:

  1. Tidak boleh merokok
  2. Makan-makanan yang sehat
  3. Hindari minumam beralkohol
  4. Olahraga secara teratur
  5. Hindari stres
  6. Hindari memakai celana ketat
  7. Hindari berendam air hangat

Adapun cara memperbaki kualitas sel telur ( untuk bunda) yaitu:

  1. Mengkonsusmsi asam folat 3 bulan sebelum merencanakan kehamilan kembali
  2. Mengkonsumsi makanan sehat
  3. Hindari stres
  4. Olahraga secara teratur

Kapan Boleh Hamil Lagi Setelah Keguguran?

Jika bunda ingin hamil kembali, biasanya dokter akan menyarankan untuk menunggu sampai 3 kali siklus haid . Tujuan nya agar tubuh bunda memiliki waktu untuk pulih sepenuhnya dan siap menjalani kehamilan berikutnya.

Yang perlu menjadi perhatian khusus, bunda harus menjalani pemantaun ketat dengan dokter kandungan jika ingin mempersiapkan kehamilan berikut nya agar mendapatkan kehamilan yang sehat, diantaranya jika:

  • Mempunyai riwayat keguguran lebih dari 2 kali
  • Usia bunda saat hamil diatas 35 tahun
  • Memiliki riwayat penyakit yang dapat mempengaruhi kehamilan seperti dibetes, hipertensi

Semoga informasi ini bermanfaat. Salam sehat.

Referensi: https://ilmubidan.com/kapan-boleh-hamil-lagi-setelah-keguguran/

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun