[caption caption="Tulisan Untuk Adik | Ilmu Bagoes"][/caption]
Â
Tetaplah engkau menjadi cikal ku
Meski arus sungai perlahan memisahkan kita
Meski entah di hamparan mana engkau menepi
Tetaplah engkau cikalku
Meski suatu nanti engkau tumbang oleh hembusan angin
Terus lah tumbuh meski membengkok
Ingatlah tujuanmu untuk menggapai langit
Teruslah kau bermimpikan buah buah surga
Walau rasamu hambar, tapi airmu tetap suci
Walau batangmu tinggi, engkau tetap menundukkan daunmu
Engkau adalah cikalku
Jangan pernah ingin menjadi melati
Meski indah, engkau hanya di petik lantas layu dan tercampak mati
Setelah mati, bagaimana dengan aku sebagai pijakanmu?
Rasaku takkan aku sanggup menatapmu terpaku membusuk di tepi sungai
Aku titipkan sepita harapan pada bungkil mu
Ku patrikan dalam dalam tempurung mu
Tetaplah engkau tumbuh sebagai gelugu yang bijak
Menjadi segala kebutuhan setiap nafas yang berhembus
Lupakan omen yang merusak jantungmu
Nyiur tidak tumbang oleh batangnya yang berongga
Â
Written by : Cemplenk Minoritas
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H