Mohon tunggu...
Muhammad arifiyanto
Muhammad arifiyanto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wirausaha

Wirausaha yang menyalurkan hobinya dengan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kami Memilihmu

25 Agustus 2024   06:18 Diperbarui: 25 Agustus 2024   06:20 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Kami Memilihmu

Kami rakyat memilihmu,

Dengan harapan yang setinggi langit

Agar kau dengar suara kami,

Agar kau sampaikan impian kami,

Agar kau wujudkan misi kami.

Kami memilihmu,

Dengan hati yang penuh percaya,

Bahwa kau akan memenuhi semua nazar,

Bahwa kau akan memihak rakyat,

Menjadi suara di setiap napas

Namun apa yang terjadi?

Janji seakan jadi ilusi,

Impian tenggelam dalam senyap,

Misi terbelenggu dalam ragu,

Dan suara kami,

Tak lagi kau dengar, tak lagi kau peduli.

Kekuasaan mengubah nada suaramu,

Dari janji-janji manis yang pernah kau sampaikan,

Menjadi bisikan-bisikan yang semakin jauh,

Dari harapan kami yang kau tinggalkan.

Kami hanya ingin didengar,

Namun kekuasaan membuatmu tuli,

Kami hanya ingin diperjuangkan,

Namun kekuasaan membuatmu lupa,

Apakah harus kami bergerak ,

Agar kau melihat dengan mata terbuka,

Agar kau sadar akan semuaharapan,

Yang selama ini kau abaikan?

Apakah harus kami teriak keras,

Agar kau mendengar jeritan suara,

Agar suara kami menggetarkan hati mu,

Yang mungkin sudah terbungkus  kekuasaan?

Kami hanya ingin diperhatikan,

Kami hanya ingin didengar,

Namun, sampai kapan harus menunggu?

Sampai kapan suara kami bergema?

Kami sudah tak sabar lagi,

Kami tak akan diam lagi,

Kami akan berdiri dan berteriak lagi,

Hingga suara kami tak diabaikan lagi.

Hilang kepercayaanku padamu,

Bukan karena satu kesalahan,

Namun karena janji yang kau ingkari,

Dan kata-kata yang tak lagi berarti.

Kau membuatku ragu,

Apakah kau pernah sungguh-sungguh?

Atau hanya sekadar kata-kata manis,

Yang hilang ditelan kekuasaan yang kau rengkuh?

 Probolinggo, 25 Agustus 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun