Mohon tunggu...
Muhammad arifiyanto
Muhammad arifiyanto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wirausaha

Wirausaha yang menyalurkan hobinya dengan menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kami Memilihmu

25 Agustus 2024   06:18 Diperbarui: 25 Agustus 2024   06:20 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menjadi suara di setiap napas

Namun apa yang terjadi?

Janji seakan jadi ilusi,

Impian tenggelam dalam senyap,

Misi terbelenggu dalam ragu,

Dan suara kami,

Tak lagi kau dengar, tak lagi kau peduli.

Kekuasaan mengubah nada suaramu,

Dari janji-janji manis yang pernah kau sampaikan,

Menjadi bisikan-bisikan yang semakin jauh,

Dari harapan kami yang kau tinggalkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun