Mohon tunggu...
ilma nurrahma
ilma nurrahma Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

seorang mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Selamat Tinggal JunkFood, Halo Makanan Sehat! Gaya Hidup Gen Z yang Bikin Nagih

12 Desember 2024   19:48 Diperbarui: 12 Desember 2024   20:26 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa semakin banyak anak muda yang terlihat membawa bekal makanan sehat ke sekolah atau kantor? Atau mengapa kafe-kafe yang menyajikan menu makanan organik dan semakin menjamur? Jika Anda lahir di era 90-an, fenomena ini mungkin terasa asing. Namun, bagi generasi Z, gaya hidup sehat adalah sebuah gaya hidup.
Seperti kata pepatah, "Kita adalah apa yang kita makan." Generasi Z, yang lahir pada akhir 1990-an hingga awal 2010-an, sedang membuktikan kebenaran pepatah tersebut dengan memilih untuk "menghijaukan" piring mereka.
Apa yang mendorong perubahan ini?
Beberapa faktor telah mendorong generasi Z untuk mengadopsi gaya hidup makan yang lebih sehat. Pertama, akses informasi yang mudah melalui internet membuat mereka semakin sadar akan pentingnya nutrisi seimbang. Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa 80% generasi Z mencari informasi tentang makanan sehat secara online. Kedua, pengaruh media sosial sangat besar. Influencer kesehatan dengan gaya hidup yang inspiratif telah menginspirasi banyak anak muda untuk mengikuti jejak mereka. Ketiga, kepedulian terhadap lingkungan juga menjadi faktor pendorong. Banyak generasi Z yang memilih makanan organik dan nabati sebagai bentuk kepedulian terhadap bumi.
Contoh Gaya Hidup Sehat Gen Z:
 1. Membawa bekal: Jika dulu membawa bekal dianggap "kampungan", kini membawa bekal makanan sehat justru menjadi tren.
 2. Memilih makanan organik: Mereka lebih memilih buah-buahan, sayuran, dan produk olahan yang bebas dari pestisida.
 3. Mengurangi konsumsi daging: Banyak yang menjadi vegetarian atau fleksitarian.
 4. Membuat jus dan smoothie sendiri: Mereka lebih suka membuat minuman sehat sendiri di rumah daripada membeli minuman kemasan.

Perubahan gaya hidup makan generasi Z ini tidak hanya berdampak pada kesehatan individu, tetapi juga pada industri makanan. Seperti kata Warren Buffett, "Investasi terbaik yang bisa Anda lakukan adalah pada diri sendiri." Generasi Z telah menginvestasikan pada kesehatan mereka dengan memilih makanan yang bergizi. Hal ini membuka peluang bagi bisnis makanan sehat untuk berkembang pesat.

Tantangan dan Peluang
Meskipun tren ini positif, masih ada beberapa tantangan. Harga makanan sehat yang relatif mahal dan keterbatasan akses di beberapa daerah menjadi kendala. Namun, di balik tantangan, terdapat peluang besar. Bisnis makanan sehat dapat terus berinovasi untuk menawarkan produk yang lebih terjangkau dan lezat.

Kesimpulan
Generasi Z telah membuktikan bahwa gaya hidup sehat itu tidak hanya mungkin, tetapi juga menyenangkan. Dengan kesadaran yang tinggi akan kesehatan dan lingkungan, mereka sedang menciptakan masa depan yang lebih baik bagi diri mereka sendiri dan generasi mendatang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun