Mohon tunggu...
Ilmaa Iklima
Ilmaa Iklima Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

PKIM-UM

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ikahimki Bersama Himpunan Kimia Wilayah Kunjungi Korban Bencana Batu-Bumiaji

10 Desember 2021   08:20 Diperbarui: 10 Desember 2021   08:27 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4 November 2021, Kota Wisata Batu berduka dengan adanya bencana banjir bandang yang tiba tiba datang menerjang Desa Bulukerto, Sumberbrantas, Tulungrejo, Sidomulyo, dan Bumiaji. Berdasarkan analisis cuaca BMKG membeberkan pada tanggal tersebut curah hujan memang terhitung sangat lebat, sangat deras, ditambah resapan aliran air di hulu yang rusak. Hal itulah yang menyebabkan beberapa wilayah tersebut mengalami banjir bandang. Banjir bandang di daerah tersebut tidak disangka oleh penduduk sekitar. Saat bencana terjadi para penduduk tengah mengerjakan kegiatan sehari hari tanpa khawatir terjadi banjir bandang. Ada yang tengah bekerja di kebun, bekerja di kantor, menonton televisi, dan kegiatan kegiatan yang lain. Diduga 6 orang tewas atas kejadian tersebut.

Adanya kejadian tersebut menggerakan hati kami para aktivis muda untuk turut memberikan bantuan sosial dan juga semangat agar korban tidak semakin terpuruk dengan keadaannya. pada 7 November 2021 kami, Pengurus IKAHIMKI Wilayah bersama delegasi Himpunan di Malang Raya mengunjungi Desa Bumiaji untuk dapat turun langsung memberikan bantuan kepada mereka. Disana kami dikoordinir untuk memberikan bantuan sosial berupa sembako di beberapa RT/RW yang terkena dampak. Dimulai dari dampak yang paling buruk sampai tetangga yang tempat tinggalnya ditumpangi oleh korban korban yang kehilangan rumahnya. Disana, kami mendengarkan banyak cerita bahwa ada korban yang kehilangan rumahnya, ada juga korban yang keluarganya tewas. mereka mengatakan bahwa mereka benar benar tidak menduga bahwa kejadian tersebut akan menimpa wilayah tersebut.

Selain memberikan bantuan sembako sekaligus menghibur mereka, kami juga membantu menyiapkan konsumsi di bagian dapur umum. Para relawan dan juga Ibu-Ibu saling bahu membahu untuk menyediakan masakan dan minuman untuk para korban dan juga para relawan. Di seberang dapur umum, terdapat anak anak yang tengah bermain dan belajar di bimbing oleh para relawan.

Kejadian tersebut memberikan banyak pelajaran bagi kami agar kami harus terus bersyukur dengan segala yang kita miliki, kami harus menjaga dengan baik bumi yang dititipkan olehh-Nya kepada kami. Karena kami tidak tau kapan titipan itu akan diambil oleh-Nya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun