Pada bagian tengah foto diatas terdapat caption yang bertuliskan "Belajar menjadi actor didepan kamera" Bapak Widyo tersebut menjadi actor untuk melatih kemampuan berkomunikasi didepan layar kamera, karna beliau tahu betapa pentingnya pembelajaran dan pengalaman yang harus dimiliki disetiap waktu emasnya.Â
Memberikan motivasi disetiap selingan pemaparan materinya dengan canda gurau adalah ciri dari bapak Widyo, beliau selalu mengajar tepat waktu sesuai jam kelas dimulai. Setelah pemaparan materi selesai, beliau selalu memberikan tugas kepada mahasiswa didiknya, terkadang memang begitu jenuh dari apa yang ditugaskan darinya untuk dikerjakan, tapi kami meyadari dibalik semua itu ada maksud tujuan tertentu, kami dididik untuk bisa dan tidak bermalas-malasan, karna belajar itu bukan hanya diruangan kelas akan tetapi kita dirumah juga harus tetap belajar "Ucap Pak Widyo".Â
Beliau mengajarkan bagaimana menulis berita dengan baik dan benar, bagaimana menjadi jurnalistik yang handal dan lain sebagainya. Bapak Widyo ini sangat senang menulis dan membaca sejak usia dini, beliau menaruh karya tulisannya di "Blog Kompasiana.com" tanpa disengaja hasil penulisannya pun juga mendapat uang mulai dari duduk dikelas sekolah menengah pertama (SMP). Begitulah beberapa kegiatan, karir atau profesi selama beliau menjadi dosen, apa yang baik dari bapak Widyo ini bisa kita ambil untuk dapat dicontoh menjadi acuan semangat dalam menuntut ilmu, sesuai dengan pepatah mengatakan: "Apa yang kita tanam, maka itu pula yang akan kita petik" .
Â