Mohon tunggu...
Ilham Mansis
Ilham Mansis Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa jurusan Akuntansi

Edukasi dan Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Contoh Kasus Soal & Jawaban PPN (Pajak Pertambahan Nilai)

31 Mei 2022   00:30 Diperbarui: 31 Mei 2022   13:48 8792
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada Desember 2019 ilham memulai membangun sebuah rumah untuk tempat tinggal pribadinya. Luas keseluruhan dari rumah tersebut adalah sebesar 200 m2, biaya-biaya yang dikeluarkan oleh Bapak Budi dalam upaya membangun rumah tersebut sampai dengan selesainya bangunan tersebut adalah sebagai berikut: 

Pembelian tanah sebesar Rp250.000.000,

Pembelian bahan baku bangunan keseluruhan Rp200.000.000,

Biaya upah mandor dan pekerja bangunan Rp100.000.000.

Maka berapakah PPN yang terutang atas pembangunan rumah tersebut?

Penyelesaiannya:

PPN KMS
PPN KMS

Contoh Kasus 2 PPN KMS

Perhitungan juga berlaku apabila seorang pembangun rumah bertingkat dan jika dihitung memiliki luas total yang masuk kriteria perhitungan yaitu lebih dari 200 m2.Misalnya bapak hilal ingin membangun rumah tingkat dengan luas tanah sebesar 150 m2 dengan nilai tanah sebesar Rp 150.000.000 dengan biaya total mencakup upah mandor dan biaya material sebesar Rp 200.000.000. Berapa PPN terutang untuk KMS Bapak Hilal ?

Penyelasaiannya:

PPN KMS
PPN KMS

Contoh Perhitungan PPN Saat penerimaan Termin dalam hal Penyerahan Sebagian Tahap Pekerjaan

PT Sejahtera melakukan perjanjian membangun jembatan pada tanggal 15 Januari 2022 dengan nilai kontrak Rp330.000.000 termasuk PPN dan PT Sejahtera menerima pembayaran untuk uang muka 30% dari nilai kontrak. Pembayaran selanjutnya dilakukan sesuai dengan prestasi dengan rincian sebagai berikut:

15 Februari 2022 Penyelesaian 20%

15 Maret 2022 Penyelesaian 15%

15 April 2022 Penyelesaian 30%

15 Mei 2022 Penyelesaian 35%

Diminta: Buatlah perhitungan PPN atas pembayaran tersebut!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun