Mohon tunggu...
ilhamismunandar Rizky
ilhamismunandar Rizky Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seorang yang bercita-cita menjadi penulis di bidang olahraga

menyukai semua olahan telur

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kampung Bayam Tak Ingin Diam

13 Juli 2022   09:05 Diperbarui: 13 Juli 2022   09:10 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Marteen Ronaldo/detikcom

Kesehatan orang-orang yang ada di kampung bayam menjadi sangat renta, anak-anak yang sering kali jadi korban. Kebanyakan yang pindah dari kampung bayam karena menyerah dengan keadaan dan kondisi Kesehatan, yang pada akhirnya membawa mereka untuk pindah karena kampung bayam semakin tidak layak huni.

Dalam berbagai kegiatan penggusuran, hal-hal yang sama acap kali terjadi. Menemukan perasaan-perasaan sedih dari raut wajah warga sekitar sebagai korban ketidakadilan, semangat koklektif yang terbangun dengan sendirinya dan gotong royong sudah menjadi bagian dari realitas sosial masyarakat kampung bayam. Perampasan ruang hidup dan pengambilan tanah dengan paksaan adalah sebuah upaya pelanggaran terhadap nilai-nilai kemanusiaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun