Semasa industri musik berkembang di dunia, kita sudah melewati berbagai gaya musik di berbagai era, namun sejauh ini musik-musik di era dulu sampai sekarang didominasi oleh musik bertemakan cinta, bagaimana hal tersebut bisa terjadi?
Industri musik adalah salah satu mata pencaharian yang dimiliki oleh seorang musisi dan musik yang mereka buat harus laku didalam pasar dunia, karena tidak banyak dari mereka yang tidak bisa memenuhi keseharian seorang musisi, maka dari itu para musisi harus bisa memahami apa yang pasar inginkan. Salah satu cara mereka bisa mendapatkan pasar adalah dengan cara musik yang mereka produksi bisa terasa dekat secara emosional dengan para pendengar. Maka dari itu mereka membuat musik bertemakan yang pasti dialami oleh manusia, yaitu pengalaman romansa.
Dengan memilih tema romansa, itu dapat meraup banyak pendengar karena semua orang pasti akan mengalami pengalaman romansa. Secara dasar logika manusia akan menyukai suatu hal yang memiliki kesinambungan dengan kehidupan pribadinya, dengan hal tersebut ketika mereka menemukan musik yang sangat mengambarkan akan kehidupan, mereka akan meromantisasikan kehidupan mereka dalam musik tersebut. Itulah hal yang dapat menguntungkan bagi musisi karena dengan mendapatkan hati para pendengar, para pendengar akan terus memutar musik yang menurut mereka "musiknya gue banget".
Inilah yang terjadi didalam industri musik dari masa lalu sampai sekarang, semua hal tersebut dibentuk untuk mendapatkan keuntungan bagi label musik dan musisinya. Dengan membawakan tema romansa didalam musik, itu akan membuat pasar yang luas dikarenakan manusia menyukai hal yang sangat berkesinambungan dengan kehidupan pribadinya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI