Nama : batu lavender
Asal : -
(http://www.akiks.com/batu-cincin-akik-termahal-dan-populer/)
Bagaimana orang tidak tertarik dngan keindahan yang terpancar didalam batu akik. Batu akik bukan hanya digemari oleh orang-orang terpelosok akan tetapi oleh para pejabat-pejabat. Perlu juga kita harus hati-hati dalam memilih batu akik, karena bisa jadi batu yang itu ada yang asli dengan yang tidak. Batu akik juga memiliki orang yang khusus untuk menilai batu itu asli atau tidak, ada khasiatnya tau tidak.
Sebagian orang mengatakan, untuk mengetahui batu itu bagus atau tidak, lihat ketika batu itu di beri cahaya, batu itu tembus atau tidak, apabila dia tembus berarti batu itu ada ciri-ciri disebut sebagai batu yang ada kualitasnya, tapi bukan hanya itu cara untuk mengetahu bagus atau tidaknya. Ada juga yang mengatakan batu itu digunakan untuk menggeser hape android, jikalau memang bisa menggeser layar hape tersebut berarti batu tersebut ada ciri-ciri menmilki makna yang tersimpan. Namun cara yang paling meyakinkan ada khasiatnya atau tidak adalah dibawa kepada orang yang ahli dalam batu akik. Karena ada juga batu cincin yang ajaib.
Bahkan ada seseorang yang bercerita kepada diri pribadi saya, ada orang yang memakai cincin batu geog namanya. Jikalau kita memakai batu cincin itu walaupun digigit dengan tawaon tidak terasa sakitnya. Akan tetapi sebenarnya batu cincin itu hanya asbab saja. Karena cincin itu tidak bisa memberikan manfaat dan mudarat, yang bisa memberikan manfaat dan mudarat adalah yang menciptakan cincin itu yaiut Allah swt. Cincin itu akan bisa mendatangkan menfaat apabila dikehendaki oleh Allah. Jika Allah tidak berkendak maka cincin itu tidak akan bisa memberikan manfaat dan mudarot bagi manusia.
itulah nama-nama batu cincin yang bisa saya lampirkan. padahal sebenarnya masih banyak lagi nama-nama batu yang belum saya tuliskan diatas.
semoga dengan tulisan yang singkat ini bisa bermanfaat bagi para pembaca terutama bagi para penggemar batu akik"....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H