Mohon tunggu...
Ilham Galih
Ilham Galih Mohon Tunggu... Mahasiswa - fakultas ekonomi S1 Manajemen

Mahasiswa Universitas Islam Sultan Agung Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Wanita Idaman yang Tak Kunjung Kembali

28 Desember 2021   10:36 Diperbarui: 28 Desember 2021   10:51 246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Wanita idaman yang tak kunjung kembali

Lewat sebuah senja

yang ditemani oleh rintikan hujan lembut

awal dimana pandangan pertama

ku melihat wanita cantik dan anggun

Alun-alun Cianjur lah yang menjadi saksi biksu

Dimana tempat awal

kita saling bertatapan dan berkenalan

Kulihat Pelangi dikala rintikan hujan telah terhenti

Kutatap senyum manismu

yang menbuat diriku serasa melayang terbang

Puisi ini kubuat khusus

bidadari yang tanpa disengaja bertemu

dan memberikan sebuah kebahagiaan serta kepingan kenangan

Kesederhanaan, senyummu

dan ke anggunan parasmu yang membuat diriku

tak bisa melupakanmu

Dirimu ibaratkan sebuah Pelangi

yang hadir setelah rintikan hujan

yang mampu menerangi setelah kegelapan

dan memancarkan sebuah keindahan

Namun keesokan hari

Diriku tak menemukan mu kembali di tempat dan waktu yang sama

Diriku terus berusaha untuk mencarimu

meskipun harus menerjang hujan yang lebat

semua itu kulalui demi bertemu dengan bidadariku

Wahai bidadari ku

Kemanakah dirimu pergi dan menghilang

Suara dan senyum manismu membuatku candu

Diriku masih duduk terdiam

dengan sebuah kenangan yang masih membekas

dan masih mengharapkan dirimu Kembali

Bagiku kau bagaikan

sebuah kota Cianjur,kota yang indah

dan penuh dengan kenangan

Penulis:

Ilham Galih Pratama (mahasiswa Fakultas Ekonomi

Meilan Arsanti,S.Pd.,M.Pd selaku dosen pembimbing

Universitas Islam Sultan Agung Semarang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun