Setelah juara Copa America 2024, Argentina akan kembali bertarung. Namun, untuk level kelompok umur U23 plus, yakni Olimpiade Paris 2024. Di ajang itu, pelatih Argentina U23 plus yakni Javier Mascherano berpeluang membuat sejarah.
Ajang sepak bola pria Olimpiade 2024 akan berlangsung pada 24 Juli sampai 9 Agustus 2024. Ada 16 peserta di ajang tersebut. Argentina ada di grup B bersama Irak, Maroko, dan Ukraina. Nantinya hanya dua tim teratas dari grup B yang berhak lolos ke babak perempatfinal.
Ajang sepak bola pria Olimpiade 2024 bisa jadi sejarah bagi Javier Mascherano. Khususnya jika Argentina berhasil mendapatkan medali emas. Sebab itu akan jadi emas ketiga bagi Mascherano.
Jika Argentina dapat medali emas sepak bola pria, maka akan jadi medali emas pertama bagi Mascherano sebagai pelatih. Namun, sebelumnya Mascherano sudah dua kali merasakan emas olimpiade cabang sepak bola pria sebagai pemain.
Emas pertama Mascherano rasakan pada 2004. Saat Olimpiade di Athena itu, usia Mascherano baru 20 tahun. Sehingga dia bisa masuk timnas U23 plus di Olimpiade 2024.
Mascherano jadi andalan kala itu. Dia berposisi sebagai gelandang bertahan. Argentina berhasil menyabet medali emas setelah di final mengalahkan Paraguay 1-0. Gol tunggal Argentina melalui Carlos Tevez.
Itu adalah medali emas pertama Argentina di ajang sepak bola pria Olimpiade. Pelatih Argentina saat itu adalah Marcelo Bielsa yang kini adalah pelatih timnas Uruguay.
Saat itu, skuad Argentina memang oke. Selain ada Mascherano dan Tevez, ada juga D'Alessandro, Javier Saviola, Nicolas Burdisso, Willy Caballero. Pemain usia di atas 23 adalah Roberto Ayala, Gabriel Heinze, dan Kily Gonzalez.
Jadi skuad Argentina di 2004 memang skuad istimewa. Mereka memiliki pemain U23 yang sudah sangat berpengalaman di Eropa.
Lalu, emas kedua ajang sepak bola olimpiade pria yang Mascherano rasakan adalah di 2008. Pada Olimpiade Beijing itu, Argentina mendapatkan medali emas setelah di final mengalahkan Nigeria 1-0.
Mascherano sudah berusia 24 tahun kala itu. Sehingga, dia menjadi salah satu pemain usia di atas 23 tahun yang masuk skuad bersama Nico Pareja dan Roman Riquelme.
Skuad Argentina di 2008 dilatih oleh Sergio Batista. Skuad Argentina 2008 tak kalah mentereng dari 2004. Di 2008 Argentina memiliki pemain berkelas di usia bawah 23. Ada Lionel Messi, Sergio Aguero, Ezequiel Lavezzi, Angel Di Maria, Ever Banega, Fernando Gago, Pablo Zabaleta.
Dengan skuad berkelas seperti itu, tak heran Argentina sudah dijagokan saat ajang akan mulai. Pada akhirnya Argentina memang mendapatkan medali emas sepak bola pria Olimpiade 2008.
Dengan prestasi 2004 dan 2008, maka Mascherano adalah satu-satunya pemain Argentina yang merasakan dua emas olimpiade.
Peluang Kini
Peluang Mascherano untuk mendapatkan emas ketiga di Olimpiade cukup terbuka lebar. Alasannya tentu saja karena skuad Argentina di Olimpiade 2024 memang mumpuni. Sebagian mereka sudah merasakan kerasnya kompetisi Eropa.
Tiga pemain senior yang dipanggil Mascherano adalah Nicolas Otamendi (Benfica), Julian Alvarez (Manchester City), dan kiper Geronimo Rulli (Ajax). Kemudian ada juga Thiago Almada yang masuk skuad Piala Dunia 2022. Ada juga striker Fiorentina Lucas Beltran. Ada juga bintang yang disebut sebagai titisan Messi yakni Claudio Echevarri.
Dengan pemain seperti itu, tak heran jika Argentina diunggulkan di edisi kali ini. Bisa saja mereka akan mendapatkan medali emas ajang sepak bola pria Olimpiade untuk kali ketiga.
Jadwal Pertandingan
Argentina akan melakoni tiga laga di fase grup B. Di laga pertama Argentina akan melawan Maroko pada 24 Juli 2024 mulai pukul 20.00 WIB.
Pertandingan kedua, Argentina akan melawan Irak pada 27 Juli 2024. Pertandingan Argentina melawan Irak akan berlangsung mulai pukul 20.00 WIB.
Pertandingan ketiga melawan Ukraina pada 30 Juli 2024. Pertandingan Argentina melawan Ukraina akan berlangsung mulai pukul 22.00 WIB.
Argentina harus ada di dua besar klasemen akhir grup B jika ingin lolos ke perempatfinal. Jika mau lebih aman, maka Argentina perlu jadi juara grup. Sehingga dengan juara grup, maka Argentina akan melawan runner up grup A. Grup A terdiri atas Prancis, Amerika Serikat, Guinea, dan Selandia Baru.
