Sejak 1988 Korsel Tak Pernah Absen di Olimpiade, tapi Kini...

Indonesia akan melawan Korea Selatan (Korsel) di babak perempatfinal Piala Asia U23. Pertandingan akan berlangsung pada Jumat (26/4/2024) mulai pukul 00.30 WIB.

Bagi saya, beban besar dari laga ini ada di pundak Korea Selatan. Sebagai salah satu raksasa Asia di bidang sepak bola, mereka tentu berhasrat lolos ke Olimpiade 2024. Apalagi mereka tak pernah absen di ajang olimpiade untuk sepak bola putra sejak 1988.

Sejak Olimpiade 1988 sampai 2020, Korea Selatan selalu menjadi wakil Asia di ajang sepak bola putra. Korsel menjadi tim paling konsisten di Asia.

Tak ada tim yang mampu konsisten lolos ke Olimpiade secara beruntun sampai sembilan kali Olimpiade. Apalagi, mereka lolos melalui kualifikasi. Jadi tidak bisa dipungkiri bahwa Korsel adalah tim hebat.

Namun, tentu cerita Olimpiade dengan ajang Piala Dunia misalnya, jelas beda. Olimpiade hanya diisi oleh pemain U23. Artinya pemain Korea Selatan yang pada Olimpiade 2020 main, tentu saat ini sebagian besar sudah tidak ada di skuad karena usianya sudah melebihi batas. Beda dengan Piala Dunia senior yang pemain empat tahun lalu bahkan delapan tahun lalu masih bisa ada di skuad.

Dengan situasi sebagai jagoan Asia, tentu Korsel memiliki beban berat. Apalagi, Indonesia sangat mengejutkan. Indonesia bukan hanya mengejutkan lolos dari grup neraka. Tapi, Indonesia juga bermain bagus, khususnya ketika membungkam Yordania.

Sekilas saya sendiri menonton bahwa Korsel memang tim bagus. Bahkan, mereka lebih bagus daripada Jepang di ajang Piala Asia U23 kali ini. Tapi ingat bahwa mereka sedang membawa beban luar biasa.

Secara tak langsung pemain Korsel dibebani target lolos ke Olimpiade. Jika sampai tak lolos Olimpiade, maka akan jadi yang pertama sejak 1988.

Sementara Indonesia? Saya menilai bahwa Indonesia lebih diuntungkan karena tidak dijagokan. Indonesia bisa bermain lepas. Asal lini tengah tak goyah, Indonesia sepertinya bisa membuat kemenangan atas Korea Selatan.

Tekan saja Korea Selatan sejak di tengah, mereka bakal kesulitan menyentuh lini belakang Indonesia. Saya pun sudah yakin Shin Tae-yong paham dengan karakter permainan Korea Selatan.

Jadi, jika Korea Selatan selalu lolos ke Olimpiade sejak 1988, bukan berarti mereka pasti lolos ke Olimpiade 2024.  Semoga saja mereka gagal dan Indonesia yang akan dapat tiket ke Olimpiade 2024. Semoga!