Mohon tunggu...
rokhman
rokhman Mohon Tunggu... Freelancer - Kulo Nderek Mawon, Gusti

Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Ini Capaian STY dibandingkan Pelatih Sebelumnya di Piala Asia

25 Januari 2024   04:53 Diperbarui: 25 Januari 2024   08:49 1204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pesepak bola Timnas Indonesia mengapresiasi dukungan penonton usai memenangi pertandingan melawan Vietnam pada laga kedua penyisihan grup D Piala Asia 2023 di Stadion Abdullah Bin Khalifah, Doha, Qatar, Jumat (19/1/2024). Indonesia menang 1-0 atas Vietnam. Artikel ini berisi klasemen peringkat 3 terbaik Piala Asia 2023. (ANTARA FOTO/Yusran Uccang via kompas.com)

Indonesia sudah merampungkan babak grup Piala Asia 2023 yang berlangsung tahun 2024. Lolos tidaknya Indonesia ke babak 16 besar ditentukan laga lain.

Namun tulisan ini tak membahas soal peluang ke 16 besar atau skenario menuju 16 besar. Saya hanya mau menulis capaian pelatih Indonesia Shin Tae-yong dibandingkan dengan pelatih Indonesia di Piala Asia sebelumnya, khusus di fase grup.

Kedua yang Berikan Kemenangan

STY adalah pelatih kedua Indonesia yang berhasil memberikan kemenangan di Piala Asia. Di tangan STY, Indonesia mengalahkan Vietnam 1-0 pada pekan lalu.

Pelatih pertama yang memberikan kemenangan pada Indonesia di Piala Asia adalah Ivan Kolev. Kolev bahkan memberikan kemenangan di dua Piala Asia yang berbeda.

Di Piala Asia 2004, Kolev membawa Indonesia mengalahkan Qatar. Di Piala Asia 2007, Kolev memberikan kemenangan Indonesia atas Bahrain.

Kebobolan Paling Sedikit Kedua

Timnas Indonesia di Piala Asia kali ini adalah tim kedua yang paling sedikit kebobolan setelah Piala Asia 2007, khususnya di fase grup. Di 2007 Indonesia kebobolan empat gol dan saat ini kebobolan enam gol.

Di Piala Asia 1996, Indonesia kebobolan delapan gol. Di Piala Asia 2000 Indonesia kebobolan tujuh gol. Di Piala Asia 2004, Indonesia kebobolan 9 gol.

Terproduktif Kedua

Timnas Indonesia kali ini adalah terproduktif kedua di fase grup. Produktif pertama adalah Piala Asia 1996 dengan empat gol.

Terproduktif kedua adalah Piala Asia 2007, 2004, dan 2023 dengan membuat tiga gol. Di Piala Asia 2000, Indonesia sama sekali tak bikin gol.

Pertama Selalu Bikin Gol

Tim Indonesia kali ini adalah kali pertama bisa selalu membuat gol di tiap laga fase grup. Masing-masing laga, Indonesia bikin satu gol. Di Piala Asia sebelumnya, Indonesia tak pernah selalu bikin gol di fase grup.

Pemain Muda

Yang cukup menarik, capaian STY tersebut didapatkan dengan skuad yang rata-rata berisi pemain muda. Tentu ini jadi sinyal yang bagus untuk masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun