Mohon tunggu...
rokhman
rokhman Mohon Tunggu... Freelancer - Kulo Nderek Mawon, Gusti

Sepak bola Argentina

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cinta yang Jahat

20 Juli 2023   19:07 Diperbarui: 20 Juli 2023   19:29 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada lelaki bernama Parjo. Umurnya 55 tahun. Dia hanya bisa beraktivitas di kursi roda. Setiap hari, istri dan satu anak perempuan gadisnya yang mengurusnya.

Memandikan, memberi makan, membawa ke luar rumah agar bisa melihat dunia. Sudah tiga tahun Parjo seperti itu.

Belakangan, Parjo sudah sulit bicara. Kata-kata yang keluar dari mulutnya tak jelas terdeteksi. Sang istri dan anak gadis, dengan rasa tanggung jawab dan cinta, terus mengurus Parjo.

Nah, belakangan Parjo sering menyebut nama "Nina". Sang istri makin bertanya siapakah Nina sebenarnya. Sang istri meminta anak gadisnya mencari tahu ke teman lama Parjo. Siapakah Nina.

Ke sana ke mari pergi ke teman lama Parjo, sang anak dapat ceritanya. "Nina itu wanita yang dicintai bapak," kata sang anak yang bikin istri Parjo lemes.

*

Nina, wanita berumur 54 tahun dan hanya bisa beraktivitas dengan kursi roda. Hidupnya tergantung dengan suami dan anak lelakinya. Belakangan Nina tak jelas bicaranya. Suami dan anak lelakinya yang sudah dewasa itu juga tak tahu apa yang Nina katakan.

Namun belakangan ada satu kata jelas yang diungkapkan Nina, yakni nama Parjo. Nama itu terus disebut. Sampai akhirnya anak Nina mencari tahu siapa Parjo.

"Ternyata itu pacar ibu di masa lalu," kata anak Nina pada suami Nina.

Karena derita seperti rindu itu menggebu-gebu, keluarga Nina mencari Parjo. Siapa tahu Nina menjadi lebih baik. Keluarga Parjo juga ingin mempertemukan Parjo dengan Nina.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun