Nonton Coldplay atau timnas Indonesia? Jangan kaget kalau banyak orang Indonesia yang menjawab bahwa akan nonton dua-duanya.
Indonesia itu banyak orang "gila". Gila di sini dimaknai sebagai gairah lebih akan satu hal. Bisa gairah tentang keramaian, hobi, dan banyak lagi.
Dulu saya punya tetangga, rela menjual perhiasan. Hasil penjualan perhiasan itu untuk nonton pameran. Banyak yang tak sepakat dengan aksi itu. Tapi itulah orang Indonesia.
Dulu ada seorang agamawan Islam populer yang gila bola. Momennya terjadi pada pembukaan Piala Dunia 1998 antara Brasil vs Skotlandia. Nah, Â di hari itu, beliau ini juga ada acara pengajian.
"Jadi bagaimana pak Kiai, pengajian apa Piala Dunia?"
"Ya dua-duanya," jawab sang kiai.
"Bagaimana caranya?" Tanya seseorang.
"Ya pengajiannya dimajukan," jawab kiai itu.
Banyak orang Indonesia kalau sudah cinta, sulit dibendung. Ada banyak cinta yang sulit dibendung. Bahkan untuk cinta yang bukan kehidupan duniawi, cintanya bisa berlipat-lipat.
Cinta untuk berderma juga salah satu kegilaan orang Indonesia. Indikasinya, banyak sekali lembaga donasi. Donasi A, B, C, sampai Z.
Banyaknya lembaga donasi saya duga karena memang banyak orang Indonesia yang gila memberi alias gila berderma. Apalagi kalau ada musibah, donasi bisa sangat banyak menjamur untuk menampung kegilaan berderma.
Kekuatan gila ini yang menurut saya menjadi penopang Indonesia. Jika kegilaan ini menipis dikalahkan ketamakan, ya tinggal menunggu saja kehancuran.
Misalnya, kalau ada orang gila berderma bertemu dengan orang tamak dan licik, maka hancurlah derma itu. Sebab derma tak sampai pada tujuan.
Derma justru dimanfaatkan orang licik dan tamak untuk kepentingan perut pribadi. Gila derma tak sampai pada tujuan.
Aku merasakan, saat ini adalah pertarungan dahsyat antara gila dengan licik. Pertarungan yang tak terlihat oleh mata.
Jadi, kalau sudah kegilaan, jangan tanya pada orang Indonesia.
Nonton Coldplay atau timnas? Ya, dua duanya!
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI