International Federation of Football History & Statistics alias IFFHS, sebuah lembaga yang konsen pada sejarah dan statistik sepak bola, merilis 48 besar kiper terbaik dalam kurun waktu 35 tahun antara 1987 sampai 2022, awal Maret ini. Tak ada nama kiper terbaik dunia FIFA, Emiliano Martinez di data tersebut.
Dalam website IFFHS disebutkan ada 48 besar kiper terbaik versi mereka dalam kurun waktu 35 tahun terakhir. Kiper yang paling puncak alias nomor satu adalah mantan kiper italia Gianluigi Buffon. Buffon mendapatkan nilai 357.
Di posisi dua ada Iker Casillas (Spanyol) yang mendapatkan 260 poin. Posisi tiga ada Manuel Neuer (Jerman) dengan 219 poin. Dari tim juara Piala Dunia sejak 1990 sampai 2022, ada dua kiper yang tak masuk 48 besar, padahal mereka adalah andalan tim saat jadi juara dunia.
Dua nama kiper yang tak masuk 48 besar itu adalah Marcos dan Emiliano Martinez. Marcos adalah kiper utama Brasil saat jadi juara Piala Dunia 2002. Sementara, Emiliano Martinez adalah kiper utama Argentina saat jadi juara Piala Dunia 2022.
Uniknya, cadangan Marcos saat Piala Dunia 2002 yakni Dida, masuk 48 besar ranking IFFHS. Dida ada di posisi 19. Memang secara karier di klub, Dida lebih mentereng karena main di Eropa. Sementara, Marcos menghabiskan kariernya di Palmeiras, klub asal Brasil.
Hal yang juga unik adalah Argentina memiliki dua nama kiper yang masuk 48 besar data IFFHS dan mereka bukan juara Piala Dunia. Dua nama itu adalah Sergio Goycochea dan Roberto Abbondanzieri. Goycochea adalah kiper pengganti yang jadi kiper utama di Piala Dunia 1990. Saat itu Argentina kalah dari Jerman Barat di final.
Abbondanzieri adalah kiper utama Argentina di Piala Dunia 2006. Namun, saat itu Argentina hanya sampai babak perempatfinal setelah kalah adu penalti dari Jerman.
Dari ranking yang diungkap IFFHS juga tidak ada kiper selain benua Eropa dan Amerika. Tak ada kiper asal Asia, Afrika, Australia.
Lalu jika mengacu pada juara Euro sejak 1988 sampai 2020, ada tiga kiper juara Euro yang tak masuk daftar. Mereka adalah kiper Yunani di Euro 2004 yakni Antonios Nikopolidis, kiper Portugal di Euro 2016 Rui Patricio, dan yang mengejutkan adalah kiper Italia 2020 Gianluigi Donnarumma.
Lalu kenapa nama-nama beken itu tidak muncul di ranking IFFHS? Bisa jadi karena mereka beredar tidak lama atau belum lama. Penilaian ranking IFFHS ini adalah akumulasi penilaian tiap tahunnya. Di mana tiap tahun, 20 kiper terbaik dirilis IFFHS. Martinez dan Donnarumma jarang masuk 20 besar. Jika pun masuk 20 besar, hanya beberapa kali saja. Sementara, Buffon adalah kiper yang berada di papan atas dalam rentang waktu yang lama dan sering masuk 20 besar.
Inilah data IFFHS 48 besar kiper 1987-2022
1. Gianluigi BUFFON (Italia) 357 poin
2. Iker CASILLAS (Spanyol) 260 poin
3. Manuel NEUER (Jerman) 219 poin
4. Petr CECH (Republik Cek) 218 poin
5. Edwin VAN DER SAR (Belanda) 201 poin
6. Peter SCHMEICHEL (Denmark) 179 poin
7. Oliver KAHN (Jerman) 162 poin
8. Thibaut COURTOIS (Belgia) 150 poin
9. Jose Luis Felix CHILAVERT (Paraguay) 146 poin
10. Walter ZENGA (Italia) 132 poin
11. Andoni ZUBIZARETTA (Spanyol) 132 poin
12. Claudio TAFFAREL (Brasil) 130 poin
13. Hugo LLORIS (Prancis) 112 poin
14. Michel PREUDHOMME (Belgia) 124 poin
15. Fabien BARTHEZ (Prancis) 115 poin
15. Jan OBLAK (Slovenia) 115 poin
17. David SEAMAN (Inggris) 114 poin
18. Victor VALDES (Spanyol) 113 poin
19. Nelson de Jesus e Silva DIDA (Brasil) 109 poin
20. Vitor Manuel Martins BAIA (Portugal) 94 poin
21. Keylor NAVAS (Costa Rica) 93 poin
22. Gianluca PAGLIUCA (Italia) 90 poin
23. Francesco TOLDO (Italia) 82 poin
24. Jens LEHMANN (Jerman) 81 poin
25. Andre TER STEGEN (Jerman) 78 poin
25. ALLISON Becker (Brasil) 78 poin
27. JULIO CESAR Soares (Brasil) 76 poin
28. David DE GEA (Spanyol) 75 poin
29. Bodo ILLGNER (Jerman) 71 poin
29. Johannes VAN BREUKELEN (Belanda) 71 poin
31. Roberto Carlos ABBONDANZIERI (Argentina) 68 poin
32. Sergio GOYCOCHEA (Argentina) 66 poin
33. Andreas KOEPKE (Jerman) 64 poin
34. Jorge CAMPOS (Meksiko) 62 poin
34. Peter SHILTON (Inggris) 62 poin
36. Thomas RAVELLI (Swedia) 61 poin
37. Rinat DASAEV (Rusia) 57 poin
38. Angelo PERUZZI (Italia) 56 poin
38. Neville SOUTHALL (Wales) 56 poin
40. Jose Manuel REINA (Spanyol) 54 poin
41. Rogerio CENI (Brasil) 53 poin
42. Jose Santiago CANIZARES (Spanyol) 51 poin
42. Claudio BRAVO (Chile) 51 poin
44. Jean Marie PFAFF (Belgia) 49 poin
44. Samir HANDANOVIC (Slovenia) 49 poin
46. Jerzy DUDEK (Polandia) 48 poin
47. Igor AKINFEEV (Rusia) 47 poin
48. Oscar Eduardo CORDOBA (Kolombia) 38 poin
48. Bernard LAMA (Prancis) 38 poin
48. Francisco Guillermo OCHOA (Meksiko) 38 poin
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI