Mohon tunggu...
rokhman
rokhman Mohon Tunggu... Freelancer - Kulo Nderek Mawon, Gusti

Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Menebak Kejutan STY saat Lawan Thailand

28 Desember 2022   05:32 Diperbarui: 28 Desember 2022   05:33 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia akan menjamu Thailand di ajang AFF grup A, Kamis (29/12/2022) mulai pukul 16.30 WIB. Laga ini penting untuk meretas jalan ke semifinal. Kemungkinan besar pelatih Indonesia Shin Tae-yong (STY) akan kembali melakukan rotasi.

Laga melawan Thailand ini sangat penting. Jika Indonesia bisa mengalahkan Thailand, maka Indonesia akan lolos ke semifinal. Jika laga berakhir seri, maka Indonesia harus menentukan nasib ketika melawan Filipina.

Kemungkinan besar di laga melawan Thailand, STY akan melakukan rotasi. Beberapa pemain yang jadi starter di laga melawan Brunei, sepertinya tidak akan jadi starter.

Bukan hanya rotasi, kemungkinan STY akan membuat strategi mengejutkan saat lawan Thailand. Bukan hal yang aneh jika STY melakukan perubahan strategi di setiap laga. Pada AFF 2020 saja STY melakukan banyak perubahan strategi.

Tulisan ini hanya menebak saja kejutan yang akan dilakukan STY. Tapi hanya sebatas pada satu lini saja. Tidak akan menulis secara gamblang prediksi strategi STY di semua lini.

Satu lini yang akan dibahas adalah lini belakang. Sepertinya, kemungkinannya, STY tak akan memainkan dua pemain Hansamu dan Rizki Ridho secara bersamaan di laga melawan Thailand.

Kemungkinan juga, STY tidak akan memainkan dua bek sentral di laga melawan Thailand. Melihat agresifnya Thailand, STY sepertinya akan kembali memainkan tiga bek, seperti saat kualifikasi Piala Asia 2023.

Tiga bek itu sepertinya akan diisi oleh Fachrudin, Jordi Amat, dan Rizki Ridho. Penggunaan tiga bek ini untuk meredam agresivitas Thailand. Bahkan, ketika diserang, Indonesia berpotensi main dengan lima bek. Dua bek di antaranya adalah bek sayap.

Jadi formasinya adalah ketika menyerang akan ada tiga bek, tapi jika bertahan akan ada lima bek. Jika mengacu pada laga Thailand sebelumnya yang agresif, maka bek sayap Indonesia yakni Asnawi dan Edo/Pratama harus rajin naik turun.

Ketika mendapatkan serangan bek sayap harus rajin turun dan cepat turun. Jika terlambat turun, maka petaka bisa terjadi. Apalagi, sisi sayap kiri Thailand, sering melakukan tusukan.

Itulah kemungkinan salah satu strategi kejutan STY yakni di lini belakang. Namanya juga tebakan, bisa benar bisa salah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun