Diktip the athletic, satu ketika saat berada di Timnas Argentina, banyak kolega Alexis yang memanggilnya dengan "Colo" yang berarti jahe. Lalu, Messi meminta para temannya untuk tidak memanggil Colo karena Alexis tak sudah dipanggil seperti itu.
Jika sang ayah hanya tiga kali membela Timnas Argentina, maka Alexis sudah lima kali. Bahkan caps Alexis potensial bertambah mengingat sang pemain masih muda. Â
Jika performanya sebagai pemimpin di Brighton terus bertahan, maka dia akan jadi langganan Timnas Argentina. Bahkan, jika satu ketika Alexis bermain untuk tim yang lebih besar dan jadi tumpuan, maka slot untuk satu tempat di starter Argentina adalah hal biasa.
Kini, tugas Alexis adalah meyakinkan pelatih sementara Brighton, Andrew Crofts. Meyakinkan untuk bisa menjadi starter di setiap laga Brighton. Jika itu melaju, maka tinggal bagaimana Alexis terus mengembangkan diri.
Jika performanya stabil, dia akan berangkat ke Qatar akhir  tahun ini. Kemudian, di beberapa tahun ke depan, dia akan jadi andalan lini tengah Timnas Argentina. Bahkan, bisa jadi pemimpin Timnas Argentina di masa datang.
Selamat berjuang Alexis McAllister.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI