Parahnya, saat itu pelatih Myanmar (pesaing Indonesia) malah tak tahu dengan aturan head to head. Si pelatih yakin bahwa aturan yang dipakai adalah milik FIFA.
Jika minimnya informasi pada 2013 menguntungkan Indonesia, bagaimana dengan sekarang? Entahlah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!