Situasi di luar masalah taktik ini tentu harus diselesaikan oleh Mauricio Pochettino. Dia bukan hanya memikirkan soal taktik semata. Dia juga harus memikirkan kondusivitas di skuatnya. Jika rumor miring selalu mengiringi PSG, hal itu bisa berdampak buruk pada PSG.
Tentu ini menjadi pekerjaan yang sangat berat. Di satu sisi, Pochettino pun mengaku bahwa dia perlu waktu untuk menyatukan para pemain bintangnya di lini depan. Di sisi lain, dia terus digerogoti persoalan di luar taktik.
Jika Pochettino bisa melewati ujian ini, maka dia akan jadi pelatih berkelas. Setidaknya, dia akan dikenang sebagai sosok yang bisa membuat kondusif tim bertabur bintang. Apalagi, jika dia bisa membawa PSG menjadi juara Liga Champions. Makin lengkaplah kesuksesan Pochettino.
Namun, jika Pochettino tak bisa keluar dari situasi ini, karier kepelatihannya bisa tenggelam. Masih ingat dengan Andre Villas Boas? Ya dia yang moncer bersama Porto kemudian tenggelam karena tak bisa menangani situasi di Chelsea yang bertabur bintang.
Waktunya Pochettino menunjukkan kelasnya di PSG!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H