Kini, Messi dan Boateng sudah memiliki klub baru. Keduanya pun akan kembali bertemu. Messi dengan panji PSG dan Boateng dengan panji Lyon. Usia keduanya pun sudah tidak muda lagi. Messi sudah 34 tahun dan Boateng sudah berusia 33 tahun.
Yang menarik adalah keduanya ingin membuktikan kelasnya di klub yang baru. Messi masih butuh pembuktian karena sampai laga kedua bagi PSG, dia belum mencetak gol. Maka laga melawan Lyon adalah kesempatan Messi untuk mencetak gol.
Hanya saja, tentu melawan Lyon bukan perkara mudah. Menurut saya, Lyon adalah lawan yang lebih berat bagi PSG daripada dua lawan terdahulu. Selain memiliki Boateng, Lyon juga memiliki Xherdan Shaqiri, pemain Swiss yang juga memiliki skill mumpuni. Shaqiri adalah mantan pemain Liverpool. Lyon juga punya pemain berbakat Brasil Lucas Paqueta. Lyon juga memiliki Moussa Dembele dan Islam Slimani di depan. Tentu bukan perkara mudah bagi Messi untuk menjebol gawang Lyon.
Di sisi lain, Boateng juga ingin menjelaskan bahwa dia belum berakhir. Sekalipun sudah berusia 33, Boateng ingin membuktikan dia masih bisa berkibar di sepak bola level tinggi. Boateng sepertinya juga akan kembali menegaskan bahwa dia adalah penakluk Messi.
Jadi, layak ditunggu pertemuan musuh bebuyutan ini.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H