Dari trio penyerang ini, Depay sepertinya memang diplot hanya untuk menyerang. Depay nyaris tak pernah turun. Depay juga bertugas mengeksekusi bola mati seperti sepak pojok dan tendangan bebas. Â Tendangan bebas Depay di menit 19 mampu disambut Pique dengan tandukan dan berujung gol pertama bagi Barcelona.
Jika Depay fokus di depan, Braithwaite dan Griezmann melakoni tugas naik turun. Di laga Barcelona ini, saya baru melihat bagaimana Braithwaite mampu membantu pertahanan lalu menggocek bola melewati pemain Sociedad di menit 16.
Griezmann juga beberapa kali kepergok ikut membantu pertahanan sisi kanan Barcelona. Hal itu terjadi di menit 55 dan 81.
Braithwaite dan Griezmann juga lebih terlihat perannya di laga ini. Braithwaite bahkan dinobatkan sebagai pemain terbaik karena membuat dua gol dan memberi assist pada gol Sergi Roberto.
Griezmann sebenarnya mencetak gol di awal babak kedua. Namun gol itu tak disahkan karena offside. Di akhir laga Griezmann lah yang mengkreasikan gol Sergi Roberto. Griezmann yang menguasai bola, memberi umpan ke Braithwaite. Braithwaite kemudian memberi umpan ke Sergi Roberto yang tak terkawal dan berujung gol keempat.
Di awal babak pertama, Griezmann melakukan tendangan sembari menjatuhkan badan. Sayang, momen di menit 10 itu tak berujung gol karena bola melebar dari gawang. Di menit 12, tandukan Griezmann menyambut umpan Depay hanya menggetarkan mistar gawang Sociedad.
Tengah Kuasai Medan, Belakang Kokoh
Lini tengah Barcelona diisi Pedri, de Jong, dan Busquets. Ketiganya sudah menyatu. Jong bahkan membuat assist yang berujung gol kedua Barcelona melalui tandukan Braithwaite. Pedri seperti biasa, bisa mengalirkan bola dengan baik. Busquets adalah sosok yang tak segan berkorban ketika lini belakang kewalahan. Di menit 57, Busquest mendapatkan kartu kuning karena harus menghentikan Ander Barrenetxea yang tak terkawal dan bisa mengancam gawang Barcelona.
Sementara lini belakang Barcelona diisi Jordi Alba di kiri, Sergino Dest di kanan, Pique dan Eric Garcia di tengah. Kolaborasi Pique dan Garcia membuat lini belakang susah ditembus.
Bahkan, Garcia berani melakukan pressing di daerah lawan. Hal itu terjadi dalam proses gol kedua Barcelona. Pressing Garcia pada pemain Sociedad membuat bola mampu dikuasai Jong. Lalu, Jong umpan ke Braithwaite yang berujung gol.
Usai laga, Pique yang diwawancara BeinSport mengatakan bahwa sampai menit 80, Barcelona mampu menguasai keadaan. Hanya saja petaka terjadi setelahnya.