Mohon tunggu...
rokhman
rokhman Mohon Tunggu... Freelancer - Kulo Nderek Mawon, Gusti

Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Saya Tetap Jagokan Italia Sekalipun Prancis Menakutkan

16 Juni 2021   06:05 Diperbarui: 16 Juni 2021   06:12 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari beberapa laga yang saya lihat di Euro 2020, Prancis adalah yang paling menakutkan. Setidaknya itulah pandangan subjektif saya. Tapi, saya tetap jagokan Italia, sekalipun agak ketar-ketir melihat Prancis.

Ya, saya melihat Prancis ketika melawan Jerman, Rabu (16/6/2021) dinihari WIB. Di laga itu, Prancis menang 1-0 melalui gol bunuh diri pemain Jerman Mats Hummels menit 20. Jika melihat statistik, tentu tak ada yang istimewa dari Prancis.    

Livescore membeberkan bahwa Prancis hanya memiliki satu peluang emas mencetak gol, Jerman juga sama. Tendangan yang melebar dari Prancis di laga itu adalah dua dan Jerman enam. Penguasaan bola juga menjadi milik Jerman dengan 58 persen.

Tapi jika melihat pertandingannya, tentu saya melihat bagaimana menakutkannya Prancis. Serangan Prancis sekalipun tidak sesering Jerman, cukup membahayakan. Di babak pertama, penyerangan  Prancis cukup merepotkan.

Lihatlah di laga itu, ada dua gol Prancis yang dianulir karena offside. Gol Mbappe di babak kedua yang dianulir itu menunjukkan bahwa Mbappe memang berkelas. Dia mampu menempatkan bola di celah tipis dan membobol gawang Jerman. Sayang gol itu dianulir.

Kemudian gol Karim Benzema di babak kedua juga dianulir. Gol Benzema menunjukkan bagaimana serangan balik Prancis dengan otaknya Paul Pogba mampu membuat Jerman pontang-panting. Benzeman pun menjebol gawang Prancis. Sayangnya, gol itu dianulir karena Mbappe offside. Mbappe adalah sosok yang memberi umpan ke Benzema hingga menjebol gawang Jerman.

Selain penyerangan, lini tengah Prancis juga solid. Seperti biasa, N'Golo Kante bermain tak kenal menyerah. Ada momen di babak kedua yang saya lihat, Kante yang kehilangan bola, sepersekian detik langsung bisa mengambil bola itu. Gila benar memang ini orang!

Pogba juga menjalankan tugas dengan baik. Gol Prancis yang melalui bunuh diri itu juga berawal dari umpan Pogba pada Lucas Hernandez. Pogba, seperti biasa, seperti memiliki magisnya ketika membela Prancis.

Lini belakang Prancis juga bagus. Setidaknya, mereka cukup solid. Duo Varane dan Kimpembe membuat Jerman kesulitan menembus pertahanan Prancis. Plus bagaimana Kante membantu pertahanan. Sisi yang sering dieksploitasi Jerman adalah sisi kiri pertahanan Prancis yang dijaga Lucas Hernandez.

Mungkin juga bagusnya Prancis di belakang karena dua bek sayap mereka, Hernandez dan Pavard akrab dengan pemain Jerman. Sebab, Hernandez dan Pavard bermain untuk Bayern Munchen. Mungkin seperti itu.

Jadi, saya lihat Prancis memang menakutkan. Sepertinya jika mereka stabil main seperti ini, akan lolos dari grup sebagai juara. Saya sih berharap Prancis ketemu Italia. Cuma, kalau Italia dan Prancis sama-sama juara grup, mereka akan bertemu di semifinal. Saya tetap jagokan Italia. Lihat saja nanti. Hehehe

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun