Hari ini 24 Juni 2020, Lionel Messi berulang tahun ke 33. Untuk ukuran pemain sepak bola, usia itu sudah cukup tua. Mungkin tak lama lagi Messi akan mulai meredup karena usianya. Maka, industri sepak bola harus segera membuat pengganti Messi. Â
Dalam beberapa waktu belakangan Messi memang tak segarang dulu. Setidaknya itu menurutku. Saat Copa America tahun lalu, Messi terlihat tak banyak berkontribusi pada Argentina. Di Barcelona, saya jarang lagi melihat Messi melakukan sprint untuk membuktikan bahwa dia masih cepat.
Di dua laga terakhir Barcelona, Messi juga tak mencetak gol. Saat Barcelona ditahan Sevilla, Messi kesulihan menembus tembok kokoh tim dari Andalusia itu. Laga berakhir 0-0. Di laga terbaru melawan Athletic Bilbao, Rabu (24/6/2020) Messi juga tak bisa mencetak gol.
Bahkan, dalam beberapa momen kala melawan Athletic Bilbao, pergerakan Messi bisa dibaca oleh lawan. Memang kemenangan Barcelona atas Bilbao 1-0 karena gol Rakitic setelah menerima umpan Messi. Namun,s aya pikir itu bukan murni umpan Messi. Itu adalah umpan tak sengaja. Sebab kecohan Messi mengenai kaki pemain lawan dan bola mengalir ke Rakitic.
Tentu saja wajar jika Messi sudah tidak secepat dahulu karena usianya terus menua. Seiring menuanya Messi, maka kita akan terang-terang kehilangan pemain sepak bola yang menghibur dengan aksi briliannya. Aksi individu dan aksi permainan kolektifnya. Kehilangan pemain dengan tendangan bebas akurat.
Dalam 11 tahun terakhir, saya menilai memang tak ada pemain yang sehebat Messi, dalam hal kemampuan individu. Memang ada Cristiano Ronaldo. Namun, saya menilai secara alamiah, Ronaldo beda dengan Messi. Ronaldo besar karena kerja kerasnya. Aksi dan gerakan Ronaldo tak sehalus Messi.
Sementara Messi, sepertinya memang lahir untuk jadi seorang seniman di lapangan. Konsistensi Messi juga luar biasa. Sejak 2009 sampai 2019. Messi sering menjadi pemain terbaik dunia. Bahkan ketika di usia 32 tahun dia masih menjadi pemain terbaik dunia.
Artinya apa? Artinya masa emas Messi sangat panjang. Hanya Ronaldo yang juga memiliki masa emas panjang seperti Messi. Pemain lain? Tengoklah pemain yang semasa atau agak semasa dengan Messi. Misalnya Ronaldinho. Praktis masa emasnya benar-benar terjadi semasa di Barcelona selama lima musim.
Memang Ronaldo sudah menjadi pemain potensial sejak muda. Namun, masa emas dan kehebatannya ya saat di Barcelona itu. Kaka, masa hebatnya hanya saat dia ada di AC Milan yang berakhir pada 2009. Bahkan, masa awal di Milan, Kaka belum terlalu mengilap.
Thierry Henry adalah legenda Arsenal dan sempat moncer dengan Barcelona walau sebentar. Dia di Arsenal dari 1999 dan moncer di Barcelona sampai 2009. Namun, Henry mulai menjadi "dewa" di Arsenal bukan saat pertama kali datang. Tapi setelah melewati kalau tak salah dua musim di Arsenal.
Siapa lagi? Mungkin ada beberapa nama lain, tapi memang tak selama Messi dan Ronaldo. Dua pemain ini menjadi pemain hebat dan dalam rentang waktu yang cukup lama. Saya pikir industri sepak bola harus mulai memikirkan siapa yang akan dicetak untuk menjadi Lionel Messi baru.
Mencetak calon legenda itu penting. Setidaknya itu adalah cara industri sepak bola mendapatkan uang di luar lapangan hijau. Jika ada pemain hebat, maka produk jersey akan laris manis. Jika ada pemain hebat, maka bisa mengundang uang.
Takutnya jika sepak bola tak lagi ada ikon yang menonjol, industri sepak bola akan lesu. Jangan sampai sepak bola bernasib seperti tinju. Dulu tinju benar-benar melambung kala memiliki Muhammad Ali dan Mike Tyson. Dulu orang awam pun tahu siapa Ali dan Tyson. Karena tahu keduanya, maka lawan keduanya pun kadang juga diketahui orang banyak. Kini coba saja tanya pada orang umum, siapa juara dunia kelas berat?
Tentu para pelaku industri sepak bola tak ingin turun gegara tak ada lagi Messi dan Ronaldo. Maka, memang saatnya memunculkan Messi dan Ronaldo baru. Agar orang tak lesu melihat sepak bola yang kian lama kian mahal. (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H