Dalam sepak bola selalu ada bintang yang menonjol. Kemudian, mereka menjadi legenda setelah pensiun dengan banyak prestasi. Lalu, beberapa pemain baru dilabeli "next" untuk menjelaskan bahwa dia adalah calon penerus seorang legenda.
Di sepak bola ada banyak "next" yang muncul. Berikut ini, lima orang yang pernah dilabeli "next" legenda tapi kariernya malah biasa saja. Ada banyak kemungkinan mereka gagal menjadi legenda.
Mungkin mereka kurang bekerja keras sehingga gagal berkompetisi maksimal menjadi yang terbaik. Mungkin mereka tak menentukan tempat yang cocok. Mungkin juga mereka tak kuat memanggul label "next", sehingga terbebani dan tak bisa berkembang.
Saat kehadiran pertama kali dengan aksi goceknya, Robinho langsung memberi harapan pada warga Brasil. Robinho pun dilabeli "next Pele" untuk menjelaskan bahwa dia adalah calon bintang di masa depan.
Robinho
Awal karier Robinho di Eropa juga bisa membuat harapan orang Brasil mencuat. Sebab, Robinho bermain di Real Madrid. Namun, lelaki kelahiran 1984 itu hanya tiga musim di Madrid lalu pindah ke beberapa klub.
Lelaki bernama lengkap Robson de Souza ini hanya pernah merasakan gelar domestik. Dia tak pernah merasakan gelar Liga Champions. Robinho juga tak pernah merasakan gelar Piala Dunia bersama Brasil. Robinho juga tak pernah menjadi pemain terbaik dunia.
Nama Robinho makin tenggelam di Brasil setelah muncul nama baru yang menyita perhatian, yakni Neymar. Kini, di usia 36 tahun, Robinho masih bermain, yakni di klub Turki, Istanbul Basaksehir.
Andres pertama kali mencuat saat membawa Argentina juara Piala Dunia U-20 tahun 2001. Bersama Javier Saviola, Andres jadi aktor penting bagi Argentina. Gelandang ini dikenal karena kemampuannya membawa bola dan tendangan bebas langsungnya yang bisa merobek jala lawan.
Karena dinilai memiliki prospek yang cerah, legenda Argentina Diego Maradona menyebut bahwa Andres D'Alessandro adalah penerusnya di Timnas Argentina. Tapi, kariernya di Eropa remuk karena hanya bermain di klub menengah.Â