1. Pelatihan Manajer Secara Berkala
Manajer perlu dilatih untuk mengenali tanda-tanda awal stres, cara berkomunikasi dengan karyawan yang mengalami masalah mental, serta strategi untuk mendukung mereka tanpa melibatkan stigma.
2. Program Dukungan Berbasis Teknologi
Mengadopsi platform digital seperti aplikasi mindfulness, sesi konsultasi virtual dengan psikolog, atau portal EAP yang mudah diakses akan memudahkan karyawan untuk mencari bantuan secara anonim.
3. Mempromosikan Kebijakan Kerja Fleksibel yang Nyata
Fleksibilitas kerja bukan hanya tentang jam, tetapi juga tempat dan cara bekerja. Perusahaan perlu memberi kepercayaan kepada karyawan untuk menentukan cara kerja yang paling sesuai dengan kondisi mereka.
4. Menciptakan Budaya Keterbukaan
Mengadakan sesi dialog rutin dalam tim, di mana karyawan dapat berbicara secara bebas tentang kesejahteraan mereka. Ini bisa dilakukan melalui sesi "Wellness Wednesday" atau "Feedback Friday" di mana semua anggota tim bebas berbagi.
Tantangan Implementasi dan Solusi bagi Perusahaan