Lacak Pengeluaran dengan Aplikasi Keuangan
Salah satu cara paling mudah untuk menjaga pengeluaran tetap terkendali adalah dengan menggunakan aplikasi pengelola keuangan. Aplikasi ini membantu Anda melihat pola pengeluaran dan mengingatkan Anda tentang anggaran yang telah ditetapkan. Studi dari Journal of Financial Counseling and Planning menunjukkan bahwa pelacakan pengeluaran dengan aplikasi dapat mengurangi pengeluaran berlebihan hingga 20%. Anda bisa memilih aplikasi yang paling sesuai dengan kebutuhan, seperti Money Lover atau Finansialku.
Tingkatkan Penghasilan Pasif
Jika memungkinkan, pertimbangkan untuk menambah sumber pendapatan pasif. Ini bisa berupa investasi kecil-kecilan, seperti reksa dana atau saham, atau bahkan side hustle yang tidak memakan banyak waktu. Menurut Journal of Entrepreneurship & Small Business, memiliki pendapatan tambahan dari usaha sampingan membantu menyeimbangkan ketidakpastian ekonomi dan inflasi. Mulai dari hal yang sederhana, seperti menjual barang bekas atau membuat konten digital yang bisa menghasilkan.
Siapkan Dana Darurat
Dana darurat adalah salah satu pilar manajemen keuangan yang bijak, terutama di tengah situasi ekonomi yang tidak menentu. Journal of Finance menyarankan untuk menyisihkan minimal 10% dari penghasilan bulanan sebagai tabungan dana darurat. Ini akan sangat membantu ketika terjadi hal tak terduga, seperti kenaikan harga barang atau kebutuhan mendesak lainnya.
Bijak dalam Berutang